Berita Samarinda Terkini

DPRD Samarinda Dorong Penanganan Area Kumuh, Penuhi Air Bersih dan Infrastruktur Jalan

Persoalan permukiman kumuh di Kota Samarinda, Provinsi Kalimantan Timur masih menjadi perhatian publik.

Penulis: Sintya Alfatika Sari | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO/SINTYA ALFATIKA
PENGENTASAN AREA KUMUH - Anggota Komisi IV DPRD Samarinda, Ismail Latisi, menyampaikan dorongan penanganan kawasan kumuh, pemerataan layanan air bersih, dan perbaikan infrastruktur jalan demi kesejahteraan masyarakat, Senin (10/2/2025). (TRIBUNKALTIM.CO/SINTYA ALFATIKA) 

“Di beberapa kesempatan, tidak hanya di satu dua kesempatan bahwa di periode ini beliau mencoba untuk menuntaskan layanan air bersih itu bisa dinikmati oleh seluruh warga masyarakat Semarinda,” paparnya.

Selain itu, Ismail juga menyoroti masalah infrastruktur, terutama kondisi jembatan dan jalan di beberapa wilayah Samarinda yang dinilai membahayakan masyarakat.

Salah satu contoh adalah Jembatan S di Kelurahan Karang Mumus wilayah RT 32. 

Menurut Ismail, jembatan tersebut memiliki ketinggian yang tidak seimbang dengan jalan di sekitarnya, yang berbentuk berkelok dan menurun. 

Ia menyebutkan ada wacana untuk meninggikan jalan di sekitar jembatan agar lebih aman bagi masyarakat.

Dirinya berharap agar pemerintah kota dan dinas terkait dapat memberi perhatian khusus pada persoalan tersebut.

"Jadi kita setuju, karena juga jembatannya terlalu tinggi, sementara jalan di bawahnya rendah dan tidak lurus. Ini rawan kecelakaan, terutama saat hujan," pungkasnya. (*)

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved