Berita Mahulu Terkini

Sulitnya Akses Transportasi ke Sekolah, PGRI Mahulu Minta Pemkab Fasilitasi Pengadaan Bus Pelajar

Hingga kini, para siswa harus menempuh medan yang sulit tanpa kendaraan umum yang memadai

Penulis: Kristiani Tandi Rani | Editor: Nur Pratama
TribunKaltim.co/Kristiani Tandi Rani
BUS SEKOLAH - Ketua PGRI Mahulu, Margaretha Ulan, menyoroti sulitnya akses transportasi bagi siswa di Kecamatan Long Bagun yang bersekolah di Ujoh Bilang.(TribunKaltim.co/Kristiani Tandi Rani) 

Salah satu kendala terbesar adalah akses bagi siswa yang harus menyeberang sungai menggunakan ferry, yang kerap terhambat oleh cuaca buruk dan pasang surut air.  

"Karena kondisi alam, contohnya dari anak-anak kami yang dari Batu Majang, dari seberang itu, kalau mau ke Long Bagun atau ke Ujoh Bilang, itu mereka menunggu ferry penjemputan itu entah-entah bisa datang," ucapnya.  

Ia menegaskan bahwa penyediaan transportasi khusus bagi siswa dan guru bukan sekadar usulan baru. 

Pihaknya telah mengajukan permohonan ini dalam berbagai kesempatan sebelumnya, namun hingga kini belum ada tindak lanjut dari pemerintah daerah.  

"Sudah pernah kami usulkan juga di tahun-tahun sebelumnya, tapi memang belum ada realisasinya," ungkapnya.  

Oleh karena itu, PGRI Mahulu kembali meminta perhatian pemerintah agar segera mengambil langkah konkret dalam penyediaan transportasi sekolah, yang diyakini dapat membantu siswa dan guru dalam menjalankan aktivitas pendidikan dengan lebih lancar dan aman.  

"Kita kembali meminta perhatian pemerintah lagi untuk bisa membantu hal tersebut. Pertamanya memang ke transportasi anak sekolah," pungkasnya. (*)

 

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved