Berita Nasional Terkini
Aura Cinta vs Dedi Mulyadi: Calon Mahasiswi UI Tantang Debat KDM, Gaya Hidupnya Jadi Sorotan
Aura Cinta, sosok wanita muda ini mencuri perhatian publik, usai dirinya berani menatang debat Gubernur Jawa Barat (Jabar), Dedi Mulyadi.
"Gini pak mohon maaf ya pak saya bukan menolak kebijakan bapak apapun itu saya mendukung cuma jangan dihapus pak, gak semua orang bisa menerima terus kalau misal wisuda dihapus terus bapaknya juga minta pajak ke saya padahal saya miskin," kata Aura.
Mendengar itu, Dedi Mulyadi pun memberi jawaban pedas.
"Bukan minta pajak. Saya balik, anda miskin tapi jangan sok kaya. Orang miskin tuh prihatin membangun masa depan seluruh pengeluaran ditekan, digunakan untuk yang positif, bisnis, pengembangan diri. Lah ini rumah gak punya, tinggal di bantaran sungai. Orang tua yang lain itu menyambut gembira ketika wisuda dihapus, keluarga ini menolak wisuda dihapus, ya kalau gitu saya gak usah kasih kerohiman," kata KDM.
Ibu Aura Cinta juga mengaku membutuhkan uang kerohiman itu untuk membayar kontrakan.
Baca juga: Dedi Mulyadi soal Kasus Dokter Priguna Pelaku Rudapaksa: Masuk Kedokteran Pintar Aja Tak Cukup
"Perlu uang gak ? kalau ibu buat ngontrak aja gak punya, ngapain protes wisuda harus ada. Kan logika harus ada, hidup tuh jangan sombong. Ibu buat ngontrak aja gak punya, tapi ibu merasa wisuda lebih penting. Lebih penting mana kontrakan untuk tempat tinggal apa wisuda ? Anda teriak-teriak gak punya untuk ngontrak tapi satu sisi anaknya protes harus ada wisuda, saya kan pusing dengerinnya," kata Dedi Mulyadi.
Gaya Hidup Aura Cinta
Aura Cinta, korban penggusuran yang tinggal di bantaran sungai kawasan Cikarang, Bekasi terciduk memakai ponsel mahal.
Padahal saat berdebat dengan Dedi Mulyadi, Aura mengaku kalau kehidupannya miskin.
Terlihat ponsel yang dipegang Aura itu merek iPhone dengan kamera tiga kamera di belakangnya.
Jika dilihat dari video, tampaknya iPhone itu seri Pro Max.
Baca juga: Dedi Mulyadi soal Kasus Dokter Priguna Pelaku Rudapaksa: Masuk Kedokteran Pintar Aja Tak Cukup
Aura tampaknya bukan sosok sembarangan, belakangan terbongkar bahwa ia adalah seorang konten kreator yang bakal jadi mahasiswi Universitas Indonesia (UI).
Meski sudah tak punya rumah, Aura justru menolak bantuan uang Rp 10 juta dari Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi.
Tak hanya menolak, lulusan SMA Negeri 1 Cikarang Utara tersebut juga protes keras terhadap kebijakan Dedi Mulyadi yang melarang perpisahan sekolah.
Aura mengaku membela kepentingan adiknya yang akan ikut perpisahan sekolah.
Ibunya pun mendukung, ia rela membayar jutaan demi anaknya ikut acara tersebut.
Padahal selama ini keluarga mereka tinggal di bantaran sungai, tepatnya di atas tanah negara.
Baca juga: Dedi Mulyadi soal Kasus Dokter Priguna Pelaku Rudapaksa: Masuk Kedokteran Pintar Aja Tak Cukup
Soal Polemik Blok Ambalat, Menlu Malaysia: Kita Pasti Tidak Mau Perang |
![]() |
---|
Beras Oplosan Diduga Picu Kelangkaan, Ombudsman Desak Pemerintah Gelontorkan Cadangan Beras Bulog |
![]() |
---|
Sosok Letda Thariq Singaruju Perwira TNI AD yang Diduga Ikut Aniaya Prada Lucky Namo hingga Tewas |
![]() |
---|
5 Fakta Cheryl Darmadi Buronan Kejagung: Kasus Pencucian Uang, Ayahnya Sudah Ditahan |
![]() |
---|
Profil Ambalat dan Konflik yang Menyertainya, Blok Kaya Minyak dan Gas yang Kini Kembali Memanas |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.