Berita Kutim Terkini
SMPN 5 Sangatta Utara di Kutai Timur Sediakan 6 Kelas untuk SPMB 2025
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Timur mulai melaksanakan Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) tahun ajaran 2025/2026 untuk jalur prestasi.
Penulis: Nurila Firdaus | Editor: Miftah Aulia Anggraini
TRIBUNKALTIM.CO, SANGATTA - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Timur mulai melaksanakan Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) tahun ajaran 2025/2026 untuk jalur prestasi tingkat SMP Negeri di 18 kecamatan.
Salah satunya di SMPN 5 Sangatta Utara, yang mengcover siswa dengan domisili di Kawasan Majai, Kecamatan Sangatta Utara, Kutai Timur, Kalimantan Timur dan sekitarnya yang masih terjangkau.
Sesuai petunjuk teknisnya (juknis), pendaftaran SPMB jalur prestasi di SMP Negeri se-Kutai Timur dijadwalkan mulai tanggal 10 sampai 12 Juni 2025 dengan kuota 25 persen dari yang disediakan.
"Kalau di sekolah kami, kuota SPMB 2025 ini ada 192 siswa atau 6 kelas, dengan jumlah persentase jalur prestasi sama dengan juknis Disdik, yakni 25 persen," ujar Kepala SMPN 5 Sangatta Utara, Syahrani, Jumat (13/6/2025).
Baca juga: SPMB Jalur Prestasi di SMPN Kutim Dibanjiri Pendaftar, Peminat Terbanyak dari Olahraga
Sementara itu, saat melihat animo masyarakat yang mengikuti jalur prestasi di SMPN 5 Sangatta Utara, ternyata masih cukup rendah.
Pasalnya, kuota yang disediakan sebanyak 48 siswa, tetapi yang mendaftar hingga sekarang hanya 5 siswa.
Melihat kondisi tersebut, Syahrani mengaku menerima semua siswa tanpa diseleksi, karena jumlahnya yang hanya sedikit.
Menurutnya, pendaftar jalur prestasi menggunakan prestasi akademik dengan rangking 1 sampai 10 di sekolah dasarnya (SD) serta non akademik yang biasanya mengikuti Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN).
Baca juga: SPMB TA 2025/2026 di SMPN 1 Sangatta Utara Kutim Dibuka, Kuota 10 Rombel
Lebih jauh, kata Syahrani, sesuai sosialisasi yang dilakukan Disdikbud Kutim, apabila kuota berlebih dibanding dengan minat pendaftar, maka kuota prestasi dialihkan untuk jalur domisili.
"Begitu juga jalur afirmasi dan jalur mutasi, apabila tidak terisi atau pendaftar kurang dari kuota maka kuota lebihannya bisa dialihkan untuk jalur domisili," terangnya.
Sejauh ini, masa SPMB jalur prestasi di SMPN 5 Sangatta Utara pun masih mengalami kendala pada sistem pendaftarannya.
Syahrani menuturkan, saat calon siswa mendaftar melalui link, namun saat dibuka justru website SPMB dialihkan.
Baca juga: Wakil Kepala Sekolah SMPN 1 Sangatta Utara: Akan Perketat Syarat Administrasi SPMB Jalur Domisili
Sehingga, calon siswa harus membuka websitenya lagi.
"Ini kan model baru, jadi masuk ke jaringannya susah, bolak balik terlempar, mau masuk (website) keluar lagi," imbuhnya.
Adapun sistem jalur domisili pada SPMB reguler yang dijadwalkan mulai tanggal 19 Juni 2025, nantinya akan menggunakan radius tempat tinggal dengan lokasi SMPN 5 Sangatta Utara.
"Intinya yang paling dekat dengan sekolah akan semakin tinggi peluang masuknya, sesuai titik koordinat di google maps," pungkasnya. (*)
| Perumdam TTB Kutim Lakukan Perawatan Rutin Selama 5 Hari, Debit Air Menurun di Beberapa Wilayah |
|
|---|
| Kutim Raih 4 Besar Kejurprov Bulutangkis Kaltim, Sabet 1 Emas dan 1 Perak |
|
|---|
| Polres Kutim Blender 433,59 Gram Sabu |
|
|---|
| Disdikbud Atasi Anak Tidak Sekolah di Kutai Timur, Tuntaskan Validasi Data |
|
|---|
| Seru! Warga Kutai Timur Adu Mancing Udang dan Layangan Hias di Sangatta |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.