TRIBUNKALTIM.CO, UNGARAN - Kreatif. Hari Santri Nasional (HSN) 2020 di Kabupaten Semarang diperingati dengan upacara dan kirab perahu yang mengitari Rawa Pening.
Ada miniatur Menara Eiffel dari bambu.
Acara ini diselenggarakan di Radesa Desa Wisata Tuntang yang memiliki ikon miniatur Menara Eiffel dari rakitan bambu.
Ketua Laskar Santri Nusantara ( LSN) Didik Setiawan mengatakan peringatan HSN dengan kirab perahu ini bertujuan mengundang wisatawan.
Baca juga: Kunci Tertinggal di Dashboard, Satu Unit Motor Dibawa Kabur Maling di Samarinda
Baca juga: Harga iPhone Terbaru Bulan Oktober 2020, Dilengkapi dengan Spesifikasi HP iPhone 12
"Santri harus memiliki komitmen untuk memajukan daerahnya, salah satunya dengan wisata desa sehingga bisa tercipta pengembangan ekonomi pedesaan," jelasnya, Kamis (22/10/2020).
Menurut Didik, jika santri bisa menciptakan kemandirian di lingkungannya, maka itu merupakan bentuk pengabdian sosial.
"Jika dulu jihad santri adalah melawan penjajah, maka sekarang jihadnya harus berkontribusi nyata ke masyarakat," ungkapnya.
Baca juga: Khawatir Dana Transfer Pusat Dipangkas, Proyek Infrastruktur 2021 di Balikpapan Terancam Mandek
Baca juga: Air Mata Tumpah Saat Bertemu Setelah 20 Tahun Terpisah, Kembar Trena &Treni; Mengaku tak Bisa Tidur
Ketua Panitia HSN Radesa, Syukri Abadi, mengatakan rencananya ada 22 perahu yang mengikuti kirab sesuai simbol tanggal peringatan Hari Santri.
"Namun karena ada arahan dari Gugus Tugas Covid-19 maka peserta dibatasi hanya tujuh perahu," jelasnya.
"Kami juga melepaskan 2020 bibit ikan sebagai simbol tahun ini. Peringatan di Rawa Pening ini menunjukkan santri tidak hanya bisa ngaji tetapi berkomitmen untuk selalu menghidupkan ekonomi desa. Salah satunya yakni membuat wisata di desa," paparnya.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ada Kirab Perahu di Rawa Pening untuk Peringati Hari Santri Nasional"