Wakil Walikota Agus Haris Ajak Warga Bontang Berjuang Lewat Ilmu dan Pengabdian

Ringkasan Berita:

• Wakil Walikota Bontang Agus Haris memimpin upacara Hari Pahlawan di Kodim 0908/BTG.
• Ia mengajak masyarakat berjuang lewat ilmu, empati, dan pengabdian.
• Semangat pahlawan disebut relevan untuk membangun bangsa melalui SDM dan kerja nyata.

TRIBUNKALTIM.CO, BONTANG – Semangat perjuangan tidak lagi di medan perang, tetapi di medan pengabdian.

Pesan itulah yang disampaikan Wakil Walikota Bontang, Agus Haris, saat memimpin upacara peringatan Hari Pahlawan ke-80 di halaman Lamin Kodim 0908 Bontang, Senin (10/11/2025) pagi.

Upacara berlangsung khidmat dan penuh makna, diikuti oleh jajaran TNI, Polri, ASN, pelajar, serta berbagai organisasi kemasyarakatan yang hadir untuk mengenang jasa para pahlawan bangsa.

Dalam amanatnya, Agus Haris menegaskan bahwa bentuk perjuangan saat ini telah berubah, namun semangatnya harus tetap menyala di setiap generasi.

Baca juga: Hari Pahlawan 2025 Balikpapan, Pesan Walikota Rahmad Masud soal Bukan Lagi Pakai Senjata tapi 3 Hal

“Perjuangan kita hari ini bukan lagi dengan senjata, tetapi dengan ilmu, empati, dan pengabdian,” ujarnya.

Menurutnya, kemerdekaan yang diraih para pahlawan bukan hanya hasil dari pertempuran fisik, tetapi juga buah dari keteguhan hati, kesabaran, dan keikhlasan dalam menghadapi berbagai ujian bangsa.

Ia mengingatkan bahwa nilai-nilai itu harus menjadi bekal bagi generasi muda untuk meneruskan cita-cita para pendiri bangsa.

“Dari kesabaran itulah lahir kemenangan. Mereka berjuang tanpa pamrih dan tidak tergesa-gesa, selalu dengan perencanaan dan persatuan,” ucapnya.

Baca juga: Wagub Seno Aji Ajak Pemuda Kaltim Isi Pembangunan di Hari Pahlawan 2025

Agus Haris menambahkan, semangat kepahlawanan tetap relevan dengan tantangan zaman modern.

Jika dahulu perjuangan dilakukan di medan perang, kini perjuangan diwujudkan melalui penguasaan ilmu pengetahuan, peningkatan kualitas sumber daya manusia, serta kerja nyata bagi masyarakat.

“Para pahlawan telah mengajarkan bahwa kemenangan hanya dapat diraih jika bangsa ini berdiri bersama dan saling menguatkan,” katanya.

Ia berharap momentum Hari Pahlawan menjadi refleksi bagi seluruh elemen masyarakat untuk menumbuhkan rasa cinta tanah air dan semangat berkontribusi demi kemajuan Kota Bontang dan bangsa Indonesia.

Baca juga: Bulan Ervina, Pejuang Dwikora yang Masih Setia Tabur Bunga di Hari Pahlawan

Upacara ditutup dengan penghormatan kepada arwah para pahlawan serta doa bersama, sebagai bentuk penghargaan atas jasa mereka yang telah berkorban demi kemerdekaan dan persatuan bangsa. (*)