Berita Pemkab Kutai Barat
Kendalikan Inflasi, Pemkab Kutai Barat Resmi Buka Pasar Murah di Kampung Linggang Kebut
Pemerintah Kabupaten Kutai Barat melalui Dinas Perdagangan, Koperasi dan Usaha Kecil Menengah resmi buka pelaksanaan Pasar Murah
Penulis: Febriawan | Editor: Nur Pratama
Ringkasan Berita:
- Pemkab Kutai Barat melalui Disdakop UKM membuka Pasar Murah di Kampung Linggang Kebut, Rabu (19/11/2025).
- Dibuka Bupati Frederick Edwin, kegiatan ini tindak lanjut arahan Presiden untuk pengendalian inflasi.
- Pasar Murah digelar 18 Nov–12 Des 2025 di 15 lokasi dengan subsidi APBD-P.
- Program ini diharapkan menjaga stabilitas harga, daya beli masyarakat, serta memperkuat ketahanan ekonomi daerah melalui sinergi pemerintah, pelaku usaha, dan masyarakat.
TRIBUNKALTIM.CO, SENDAWAR - Pemerintah Kabupaten Kutai Barat melalui Dinas Perdagangan, Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Disdakop UKM) secara resmi membuka pelaksanaan Pasar Murah di Kampung Linggang Kebut, Kecamatan Linggang Bigung, Rabu (19/11/2025).
Kegiatan tersebut dibuka langsung oleh Bupati Kutai Barat, Frederick Edwin, dan dihadiri oleh Kepala Disdakop UKM, Camat Linggang Bigung, Kepala Kampung, serta jajaran Badan Permusyawaratan Kampung (BPK) Linggang Kebut.
Baca juga: Politisi Muda PDIP Kutai Barat Yelmianus Handian Selalu Ringan Tangan Bantu Warga
Dalam sambutannya, Bupati Kutai Barat menyampaikan apresiasi kepada Disdakop UKM atas terselenggaranya kegiatan Pasar Murah yang merupakan tindak lanjut dari arahan Presiden Republik Indonesia pada Rapat Koordinasi Nasional Pengendalian Inflasi Tahun 2025.
Ia menegaskan bahwa pengendalian inflasi membutuhkan kolaborasi nyata antara pemerintah pusat dan daerah.
Bupati menjelaskan bahwa Pasar Murah bukan hanya program rutin, melainkan wujud komitmen pemerintah daerah dalam menjaga stabilitas harga dan daya beli masyarakat.
Kehadiran Pasar Murah diharapkan dapat membantu masyarakat memperoleh kebutuhan pokok dengan harga yang lebih terjangkau, sekaligus menjadi salah satu instrumen daerah dalam menjaga stabilitas inflasi.
Mulai 18 November hingga 12 Desember 2025, Pemerintah Kabupaten Kutai Barat akan melaksanakan pasar murah di 15 lokasi yang tersebar di berbagai kecamatan.
Pelaksanaan kegiatan ini didukung oleh subsidi pemerintah melalui APBD-P Tahun Anggaran 2025 yang dikelola oleh Disdakop UKM.
“Saya mengajak seluruh pihak yang terlibat untuk memastikan kegiatan ini berjalan lancar, tertib, dan tepat sasaran. Mari kita pastikan manfaat dari Pasar Murah ini benar-benar dirasakan oleh masyarakat yang membutuhkan, sesuai tujuan dan amanah yang telah ditetapkan,” ujar Bupati.
Lebih lanjut, Bupati menegaskan bahwa Pemerintah Kabupaten Kutai Barat akan terus berupaya meningkatkan kualitas pelayanan publik, termasuk dalam menjaga stabilitas pangan dan ekonomi rakyat.
Ia meyakini bahwa dengan sinergi antara pemerintah, pelaku usaha, dan masyarakat, Kutai Barat akan memiliki ketahanan ekonomi yang kuat dan berkelanjutan. (ADV)
| Nanang Aspian, Wakil Long Iram yang Siap Bersuara di DPRD Kutai Barat |
|
|---|
| Politisi Muda PDIP Kutai Barat Yelmianus Handian Selalu Ringan Tangan Bantu Warga |
|
|---|
| Meni Debora, Politisi Muda Dayak Kutai Barat Bawa Misi Pendidikan dan Perhatikan Kemajuan UMKM |
|
|---|
| Pemkab Kutai Barat Gelar FGD Penyusunan Dokumen Rencana Penanggulangan Bencana 2025–2029 |
|
|---|
| Anggota DPRD Kubar Rita Asmara Dewi Inisiasi Elektrifikasi Gratis untuk Masyarakat Kurang Mampu |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/kaltim/foto/bank/originals/20251010_Desain-Banner-Pemerintah-Kabupaten-Kutai-Barat.jpg)