OTT KPK
OTT KPK di Riau Amankan 10 Orang, Pemprov Sebut Gubernur Abdul Wahid hanya Dimintai Keterangan
OTT KPK di Riau amankan 10 orang, Pemprov sebut Gubernur Abdul Wahid tidak ditangkap hanya dimintai keterangan, Senin (4/11/2025).
Ringkasan Berita:
TRIBUNKALTIM.CO - OTT KPK di Riau amankan 10 orang, Pemprov sebut Gubernur Abdul Wahid tidak ditangkap hanya dimintai keterangan, Senin (4/11/2025).
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggelar Operasi Tangkap Tangan (OTT) di Provinsi Riau pada Senin (3/11/2025).
Dalam operasi tersebut, sebanyak 10 orang diamankan, sebagian besar merupakan penyelenggara negara.
Juru Bicara KPK, Budi Prasetyo, membenarkan penangkapan itu.
Menurut Budi, sebagian besar pihak yang diamankan adalah penyelenggara negara.
“Benar, ada kegiatan tangkap tangan yang KPK lakukan di wilayah Provinsi Riau. Saat ini ada sekitar 10 orang yang diamankan,” kata Budi di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Senin petang.
"Dari 10 orang tersebut, pihak-pihak yang diamankan dari pihak-pihak penyelenggara negara," imbuhnya.
Baca juga: OTT di Riau, Gubernur Abdul Wahid Ikut Diciduk KPK, Ini Harta Kekayaannya
'Penyelenggara negara' adalah Pejabat Negara yang menjalankan fungsi eksekutif, legislatif, atau yudikatif, dan pejabat lain yang fungsi dan tugas pokoknya berkaitan dengan penyelenggaraan negara sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Arti istilah tersebut, berdasarkan Bab I Pasal 1 pada Undang-Undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas KKN.
Budi menjelaskan, hingga kini tim KPK masih berada di lapangan untuk melakukan pemeriksaan awal.
“Tim masih di lapangan dan masih terus berprogres, jadi nanti kita akan terus update perkembangannya,” ujarnya.
Gubernur Riau Ikut Diamankan
Wakil Ketua KPK, Fitroh Rohcahyanto, mengonfirmasi bahwa salah satu dari 10 orang yang diamankan adalah Gubernur Riau, Abdul Wahid, yang juga merupakan politikus Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).
“Salah satunya,” kata Fitroh singkat kepada wartawan.
Penangkapan Abdul Wahid diduga terkait dengan dugaan korupsi di lingkungan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Riau.
Baca juga: Immanuel Ebenezer Menyesal Korupsi, Ungkap Soal 4 HP di Plafon dan 3 Mobil yang Dipindahkan Usai OTT
Fitroh juga membenarkan bahwa OTT kali ini memang menyasar pejabat di dinas tersebut.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/kaltim/foto/bank/originals/20251104_OTT-KPK-di-Riau.jpg)
												      	
												      	
				
			
											
											
											
											
											
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.