Berita Nasional Terkini
Termasuk Tidar Kaltim, Daftar Kader yang Menolak Ketua Umum Projo Budi Arie Gabung Gerindra
Daftar kader yang rama-ramao menolak Ketua Umum Projo, Budi Arie Setiadi gabung Gerindra. Termasuk di dalamnya adalah Tidar Kaltim.
Penulis: Tribun Kaltim | Editor: Amalia Husnul A
Sanggahan Budie Arie selama ini Projo bukan singkatan Pro Jokowi tapi berati rakyat dan negeri merupakan langkah zig zag yang tidak pantas."
"Simpelnya publik menilai Budi Arie ingin cari aman mencari suaka politik dan menjaga peluang mendapatkan kekuasaan dimasa kepemimpinan Prabowo sebaga Presiden," tutupnya.
3. DPC Makassar: bukan sekadar momentum politik
DPC Gerindra Kota Makassar juga dengan tegas menyatakan penolakan terhadap rencana bergabungnya figur relawan Jokowi itu.
Penolakan ini dipicu kekhawatiran serius akan terganggunya konsistensi arah perjuangan dan keharmonisan internal partai di Ibu Kota Sulawesi Selatan itu.
Ketua DPC Gerindra Kota Makassar, Eric Horas menegaskan, Partai Gerindra terbuka untuk siapa saja yang memenuhi syarat umum serta memahami arah perjuangan partai.
Menurutnya, menjadi bagian dari Gerindra membutuhkan komitmen yang jauh melampaui latar belakang dukungan terhadap figur tertentu di masa lalu.
"Kami ingin memastikan bahwa siapa pun yang masuk ke Gerindra bukan hanya karena momentum politik, tetapi karena memiliki komitmen jangka panjang terhadap cita-cita perjuangan partai," ujarnya
4. DPC Semarang: jangan jadikan Gerindra tameng politik
Ketua DPC Gerindra Kota Semarang, Joko Santoso menjelaskan rencana Budi Arie bergabung ke Gerindra menjadi pembahasan internal.
Menurutnya, kader di tingkat bawah tidak ingin Gerindra dijadikan "tameng politik" oleh eks relawan tim pemenangan Joko Widodo pada Pilpres 2014 dan Pilpres 2019 itu.
"Kita menyoroti berkait dengan isu mau masuknya Budi Arie ke Partai Gerindra. Jangan sampai Gerindra menjadi pelindung politik," ujar Joko, dikutip dari Kompas.com, Jumat (7/11/2025).
Meski memberi catatan, Joko menegaskan Gerindra tetap merupakan partai yang terbuka bagi siapa pun.
"Siapa pun berhak bergabung sepanjang satu visi memperjuangkan kemaslahatan masyarakat, bangsa dan negara," ujarnya.
Respons Dewan Kehormatan
Ketua Dewan Kehormatan Partai Gerindra, Ahmad Muzani menegaskan pada prinsipnya Partai Gerindra merupakan partai terbuka dalam menerima siapa pun sebagai anggota atau kader.
Namun, Ahmad Muzani menjelaskan sejumlah syarat yang harus dipenuhi. Syarat umum yakni sudah berumur 17 tahun ke atas, atau sudah menikah, kemudian warga negara Indonesia.
| Gibran Tanggapi soal Budi Arie Gabung Gerindra, Tegaskan Seluruh Relawan Harus Menginduk ke Presiden |
|
|---|
| Respons PDIP Soal Budi Arie Tinggalkan Jokowi, Singgung Kekhawatiran Jadi Tersangka |
|
|---|
| Pengamat Sebut Budi Arie Gabung Gerindra Demi Perlindungan Hukum dan Karier Politik |
|
|---|
| Budi Arie Akhirnya Temui Jokowi di Solo Setelah Direshuffle Prabowo, Ini yang Dibahas |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/kaltim/foto/bank/originals/20251110_Mantan-Menkominfo_Budi-Arie-Setiadi_Ketua-Umum-Projo_ditolak-gabung-Gerindra_Tidar-Kaltim.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.