TOPIK
Pasar Modal
-
Tim riset Indosurya Securities memperkirakan Indeks Harga Saham Gabungan pada Selasa akan berada pada level support 3.843-3.879.
-
Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan diperkirakan belum akan lepas dari tekanan eksternal, Selasa (31/1/2012).
-
Menurut ekonom Samuel Sekuritas Indonesia, sentimen pasar global membaik.
-
Secara teoritis target kenaikan Indeks Harga Saham Gabungan adalah ke 3.960-4.100.
-
Presiden SBY pagi ini akan membuka perdagangan pasar modal tahun 2012 di BEI. Presiden juga meresmikan Galeri BEI.
-
Kenaikan pasar Amerika Serikat dan Eropa kemungkinan menjalar ke pasar Asia, termasuk Indonesia, Jumat (23/12/2011).
-
Penguatan bursa regional mengangkat Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) lebih tinggi.
-
Nilai tukar rupiah yang ditransaksi antarBank di Jakarta Rabu pagi belum bergerak harganya atau stagnan di posisi Rp 9.060 per dollar AS.
-
Hampir seluruh sektor perdagangan menurun kecuali sektor industri dasar dan properti.
-
Pada perdagangan awal pekan ini diperkirakan IHSG akan bergerak pada range 3. 729-3.811 dengan kecenderungan menguat tipis.
-
Penguatan terdorong oleh penguatan sejumlah bursa regional. Sentimen positif datang atas pengunduran diri PM Italia, Silvio Berlusconi.
-
Potensi penguatan IHSG diperkirakan akan terjadi seiring dengan masuknya kembali investor asing. Namun sangat tergantung penyelesaian krisis Eropa
-
IHSG dibuka menguat 14,422 poin atau sekitar 0,37 persen ke level 3.889,205, Rabu. Penguatan didorong faktor eksternal.
-
Aktivitas di Bursa Efek Indonesia kembali berlangsung, Senin (5/9/2011) ini.
-
Menjelang libur sepekan, IHSG diperkirakan cenderung moderat. Investor memilih ambil untung.
-
Di awal pekan ini, IHSG diperkirakan masih akan melanjutkan pelemahan, sebagai dampak penutupan pasar global dan regional Jumat lalu.
-
Dua hari menguat tipis, hari ini IHSG diperkirakan menguat lebih tinggi. Ini sejalan dengan indeks global yang juga positif.
-
Penguatan IHSG diperkirakan masih minim terjadi, tetapi itu juga tergantung pada 25 saham yang menguasai 60 persen pasar di BEI.
© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved