Berita Samarinda Terkini

Probebaya, Pengendalian Banjir, dan Kelurahan Digital Antar Walikota Samarinda ke Satyalancana

Wali Kota Samarinda Andi Harun menjalani verifikasi lapangan calon penerima Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha 2025 dari Kemendagri

TRIBUNKALTIM.CO/SINTYA ALFATIKA SARI
TOREHKAN PRESTASI - Walikota Samarinda Andi Harun usai agenda Verifikasi Lapangan Usulan Tanda Kehormatan Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha 2025 di Hotel Bumi Senyiur Samarinda, Senin (27/10/2025). (TRIBUNKALTIM.CO/SINTYA ALFATIKA SARI) 

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Pemerintah Kota Samarinda kembali menorehkan prestasi membanggakan di tingkat nasional. 

Walikota Samarinda Andi Harun menjadi salah satu kepala daerah yang lolos seleksi awal dan kini menjalani proses verifikasi lapangan sebagai calon penerima Tanda Kehormatan Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha 2025 dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).

Kegiatan verifikasi dan wawancara berlangsung di Ruang Rapat Kertanegara, Hotel Bumi Senyiur Samarinda, Jalan Pangeran Diponegoro, Senin (27/10/2025).

Proses ini merupakan tindak lanjut dari Surat Mendagri Nomor 400.10.11/4321/SJ tertanggal 4 September 2024, mengenai usulan kepala daerah berprestasi penerima tanda kehormatan.

“Kami terus terang surprise juga karena Walikota Samarinda menjadi salah satu calon penerima yang diverifikasi dalam usulan tersebut,” ujar Andi Harun.

Baca juga: Pemprov Kaltim Rencanakan Bangun Jalan Tol Samarinda-Bontang, Gandeng Kerja Sama dengan Badan Usaha

Menurutnya, capaian pembangunan yang menjadi dasar penilaian merupakan hasil evaluasi faktual oleh tim dari Kemendagri. 

Hasil evaluasi tersebut kemudian menjadi argumentasi kuat bagi kementerian untuk mengusulkan nama-nama kepala daerah berprestasi kepada Presiden RI.

Tim verifikator yang hadir di Samarinda terdiri dari perwakilan Sekretariat Militer Presiden, Kementerian Sekretariat Negara, dan Kementerian Dalam Negeri.

Delegasi tersebut dipimpin oleh Brigjen Pol Toni Ariadi Effendi selaku Kepala Biro Umum Biro Gelar, Tanda Jasa, dan Tanda Kehormatan Sekretariat Militer Presiden, serta Amril Rahim selaku Kasubdit Evaluasi Kinerja dan Peningkatan Kapasitas Daerah Wilayah 2 dari Kementerian Dalam Negeri.

“Tim ini datang untuk melakukan wawancara langsung dan siang ini melakukan verifikasi lapangan. Beliau hadir sejak kemarin,” jelas Andi Harun.

Baca juga: Revitalisasi Pasar Segiri Dimatangkan, Pemkot Samarinda Upayakan Bantuan Pusat

Ia menekankan bahwa proses seleksi dan verifikasi penerima tanda kehormatan tersebut berlangsung dengan sangat ketat.

Andi Harun menyebut bahwa proses verifikasi dilakukan dengan harmoniasi realitas di lapangan.

“Ya, mohon doanya saja. Semoga berjalan lancar dan sampai pada akhirnya benar-benar kita ditetapkan menjadi penerima Satya Lencana,” ungkapnya.

Saat ditanya mengenai inovasi yang menjadi bahan penilaian, Andi Harun menyebut tiga program utama yang menjadi sorotan nasional.

Pertama, Program Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat (Probebaya), yakni kebijakan swakelola anggaran sebesar Rp100 juta per RT per tahun.

Baca juga: Daftar 3 Tahanan Polsek Samarinda Kota yang Masih Buron dan Resmi Masuk DPO, Fotonya Disebar

Sumber: Tribun Kaltim
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved