Kisah Sedih Alasan Ahok Pilih Ceraikan Veronica Tan, Bukan Lantaran Benci Diselingkuhi
Akhirnya, mantan Gubernur DKI Jakarta itu memutuskan untuk menceraikan Veronica dan mengirimkan surat gugatan cerai pada 5 Januari 2018,
TRIBUN-TIMUR.COM-Salah satu sosok yang paling banyak menarik perhatian masyarakat pada perceraian mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok dengan istrinya Veronica Tan adalah Josefina Agatha Syukur.
Seperti diketahui, Ahok menggugat cerai istrinya Veronica Tan karena selingkuh dengan pengusaha bernama Julianto Tio selama tujuh tahun.
Ahok bahkan menggugat cerai Veronica saat masih berada di balik jeruji besi.
Kuasa hukum Ahok, Josefina menceritakan berat hatinya ketika membuat surat gugatan cerai Ahok kepada Vero.
Ia menceritakan itu usai mengikuti sidang cerai kedua Ahok di Pengadilan Negeri Jakarta Utara kemarin.
Sambil sesekali mengelus dada, ia menceritakan bahwa dirinya membuat surat gugatan cerai bertanggal 5 Januari 2018 yang dibubuhi tanda tangan Ahok di atas materai Rp 6.000 itu.
Ia mengaku membutuhkan waktu dua bulan lamanya. Padahal surat gugatan cerai untuk klien lain biasanya mampu ia kerjakan hanya dalam waktu dua jam.
"Saya saja waktu bikin gugatan, masuk ke diri sendiri sampai lama lho. Dua bulan. Butuh waktu terlama. Mungkin psikologisnya," kata Fina.
Sambil bertanya-tanya dalam hati, Fina terus menguatkan dirinya untuk membuat surat itu.
"Kok bisa? Masih kok bisa begitu ya?" kata Fina sambil mengernyitkan dahi.
Bukan benci, ia menceritakan bahwa Ahok sangat sedih dan berat hati atas keputusan cerainya.
Bahkan menurut Fina, hal itu terpaksa Ahok lakukan karena menilai itu jalan yang terbaik.
"Sangat berat, sedih dia (Ahok). Terpaksa banget. Emang terpaksa, sangat terpaksa. Ini jalan yang terbaik," ungkap pengacara yang bekerja di Law Firm Fifi Lety Indra & Partners itu.
Baca: Basmi Lemak di Tubuh dengan 4 Bahan Alami Ini, Ampuh Nggak Usah Operasi Plastik!
Baca: Rachel Vennya Meradang, Anaknya Disebut Bermata Juling dan Tak Lucu, Begini Keluh Kesahnya
Baca: Usung Tema Kearifan Lokal, Paslon Diperbolehkan Cetak Brosur
Kepala Humas Pengadilan Negeri Jakarta Utara, Jootje Sampaleng mengatakan majelis hakim berupaya mempertemukan antara penggugat Ahok dan tergugat Veronica Tan.
"Ya untuk sidang lanjutan sidang cerai Pak Ahok. Kami menunggu untuk keduanya datang," tuturnya.Agenda sidang berikutnya kata Jootje adalah pembuktian.
"Sidang berikutnya tanggal 14 (Februari), jamnya jam sembilan, agendanya pembuktian. Jadi pembuktian dari pihak penggugat (Ahok-red), bukti surat," ujar Jootje.
Dalam sidang kemarin baik Ahok dan Veronica Tan tidak hadir hanya diwakili masing-masing kuasa hukumnya.
Adik sekaligus pengacara Ahok, Fifi Lety Indra mengatakan saat ini Veronica telah menerima gugatan tersebut dan siap untuk tidak lagi menjalin rumah tangga bersama Ahok.
"Bu Vero menerima perceraian ini juga," ucapnya.
Fifi menjelaskan, sebelum melayangkan gugatan cerai, Ahok dan Veronica terlebih dahulu melakukan mediasi di akhir 2017.
Namun, mediasi itu tak menemui hasil untuk menyelamatkan rumah tangga keduanya.
Akhirnya, mantan Gubernur DKI Jakarta itu memutuskan untuk menceraikan Veronica dan mengirimkan surat gugatan cerai pada 5 Januari 2018, ke Pengadilan Negeri Jakarta Utara.
Baca: Bertahan di Liga Malaysia, Andik Vermansah akan Pindah ke Kedah FA
Baca: Valencia Vs Barcelona, Coutinho Cetak Gol Perdana, El Barca ke Final Copa Del Rey
Baca: Waduh, Baru Pacaran, Sepasang Pelajar Kedapatan Bolos Sekolah Eh. . . Bikin Dua Video Mesum
Minta Maaf
Fifi Letty Indra meminta maaf kepada semua pihak yang menginginkan agar kakaknya bisa rujuk kembali dengan Veronica Tan.
Ia juga mengatakan bahwa dirinya mewakili keluarga tidak bisa menyenangkan semua orang.
"Kami tidak bisa menyenangkan semua orang. Ini keputusan sulit. Coba dihargai, bukan sesuatu yang perlu difitnah, diputar balik. Ini kenyataan hidup yang bisa dialami siapa saja," kata Fifi.
Ia pun menyatakan tidak bisa beekomentar banyak terkait keputusan bercerai yang diambil kakaknya dan Veronica.Baca: Dimanjakan dan Didandani Sangat Cantik, Ini Kisah Gadis yang Dipaksa Jadi Pelaku Bom Bunuh Diri
Baca: Karyawan Potong dan Rebus Alat Kelaminnya Bos, Alasannya, tak Digaji 3 Tahun
Baca: Pembangunan Rumah Adat Kuta di Penajam Telan Anggaran Rp 15 Miliar
Namun, pada awal tahun 2018, kabar adanya badai menghantam biduk pun berhembus.
Ya, Ahok, sapaan Basuki Tjahaja Purnama menggugat cerai istrinya.
Padahal, selama ini dari luar kelihatannya keluarga ini cukup harmonis.
Veronica tampak selalu mendampingi Ahok terutama dalam urusan politik, maupun pemerintahan.
Namun, siapa sangka Veronica ternyata tidak begitu setuju awalnya Ahok terjun ke dalam dunia politik.
Bahkan merasa Ahok tidak konsisten karena janjinya waktu itu menjadi pengusaha.
Mengapa?
Baca: Ayo Bikin Suvenir Maskot Porprov Kaltim Buaya Gondrong
Baca: Polisi Selidiki Jenis 130 Peluru yang Bersarang di Tubuh Orangutan
Baca: Siapkan 9000 Tiket Untuk Laga Borneo FC vs Kalteng Putra
“Nikahnya mau berdasi, kok,” kata Veronica dalam sebuah wawancara dengan TV swasta jelang Pilkada Jakarta 2017 lalu.
“Tadinya bapakkan pengusaha. Janji nikahnya di tengah perjalanan enggak bilang enggak boleh ganti profesi," katanya.
Veronica mengakui perubahan pekerjaan Ahok dari seorang pengusaha menjadi seorang pejabat dipengaruhi oleh kehidupan bapaknya atau mertua Veronica.
Ayah Ahok, Indra Tjahaja Purnama saat itu menyatakan bahwa untuk menolong orang miskin tidak cukup jika menjadi pengusaha.
Menjadi pejabat, akan mampu menolong lebih banyak orang dengan dana yang lebih besar.
Menjadi istri pejabat apalagi gubernur DKI Jakarta kala itu membuat Veronica merasakan ia tak punya waktu banyak bersama Ahok.
Baca: Pasang CCTV Karena Abensi Finger Print dan Face Print Sering Dirusak Pegawai
Baca: Ternyata Dua Mobdin Yang Dikembalikpan DPRD Kutim Kondisinya Rusak Berat
Baca: Setahun Lebih Menunggu e-KTP Pemuda Ini Geregetan, Sebabnya Ini
Walau demikian ia sudah mengerti mengingat ia sudah mendampingi Ahok jadi pejabat kurang lebih selama 15 tahun.
Veronica pun mengaku terjadi pembagian peran di rumah tangga.
Veronica memilih lebih banyak bersama anak.
Apalagi katanya Ahok lebih sering pulang malam dan berangkat kerja pagi-pagi sekali.
Kalau ditanya apa yang paling disebelin dari suaminya, Vero mengakui soal waktu memang salah satu masalah.
“Soal waktu ya. Kalau sekarang sebe-lnya ya gitu, sudah gak bisa ke mana-mana dong. Ke mana-mana rebut difoto. Makan pun difoto, jalan pun difoto. Akhirnya milih di rumah saja. Bikin makanan enak, pesan makanan, nonton TV. Itupun pergi nonton juga sudah gelap baru masuk, sebelum terang keluar lagi,” katanya.
“Kalau soal waktu ya namanya juga perempuan punya laki kok kerja untuk masyarakat terus nih. Waktu untuk kita kapan dong? Tapi kelihatannya susah yah karena sudah situasi kondisi, ya jalanin aja,” katanya menerangkan.
Dalam wawancara ini Veronica ditemani istri mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat, Happy Farida.(*)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/kaltim/foto/bank/originals/ahok_julianto_20180201_061227.jpg)