Kata Istri soal Pekerjaan Suami yang Tewas, 6 Fakta Pembawa Narkoba Kejar-kejaran dengan BNN Kaltim
Aksi kejar-kejaran pembawa narkoba dengan BNN (Badan Narkotika Nasional) wilayah Kalimantan Timur terjadi di Samarinda.
Penulis: Doan Pardede | Editor: Rafan Arif Dwinanto
Tapi BNNP sudah siaga sebelumnya, dan kawasan sekitar Jembatan juga sudah kami pantau sehingga kami lihat munculah mobil itu.
"Kami temukan di sekitar Jalan Juanda dan begitu kita lakukan penuntutan dan mencoba melakukan penghadangan ternyata dia berkelit dan melarikan diri," tuturnya.
"Kita sudah membawa pria yang diduga membawa narkoba ke rumah sakit karena mengalami luka benturan akibat kendaraan yang dipacunya terperosok ke dalam parit," tuturnya.
Kasus ini kami terus kembangkan penyelidikan.
"Dan sekarang ketiga pelaku dari 4 pelaku sedang ditangani medis," tambah Tampubolon.
Tampubolon mengatakan, bahwa untuk sementara pihaknya masih melakukan pengembangan kasu tersebut, terlebih guna mendalami salah satu tersangka yang lolos.
"Untuk proses pengembangan lebih lanjut akan kami kembangkan dulu ya, yang penting secara medis sudah kita laksanakan, baik bagi anggota BNNP yang terluka maupun tersangka," tutupnya.
Baca juga :
• Narkoba Marak, BNNK Samarinda Sebut Jika Tahu Ada Peredaran Narkoba Tapi Tidak Melapor Bisa Dipidana
• Sembunyikan Sabu di Bra, Ibu Rumah Tangga di Pulau Narkoba Samarinda Diringkus Kepolisian
3. Terduga pelaku tewas tertembak di kepala
Diberitakan sebelumnya, seorang terduga pelaku peredaran narkotika tewas usai tertembak dibagian kepala.
Pelaku atas nama Irwan alias Wawan (35), dinyatakan meninggal dunia pada pukul 01.25 Wita, Sabtu (21/9) dini hari tadi, usai sempat menjalani perawatan di RSUD AW Syahranie.
Pelaku diketahui tertembak di bagian kepala sebalah kanan usai melakukan perlawanan terhadap aparat yang hendak mengamankannya bersama terduga pelaku lainnya.

"Yang bersangkutan meninggal dunia setelah sempat menjalani perawatan di rumah sakit," ucap Humas Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Kaltim, Haryoto, Sabtu (21/9/2019).