Maksimalkan Penerimaan Pajak, KPP Pratama Penajam Balikpapan Lampaui Target
Maksimalkan penerimaan pajak, KPP Pratama Penajam Balikpapan lampaui target.
Penulis: Heriani AM | Editor: Rita Noor Shobah
TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Maksimalkan penerimaan pajak, KPP Pratama Penajam Balikpapan lampaui target.
Perubahan Tugas dan Fungsi (tusi) Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama berpotensi ditangani oleh account representative baru.
Perubahan tusi KPP Pratama merupkan bagian dari program penataan organisasi Direktorat Jendral Pajak (DJP) yang dilakukan sebagai bagian dari rencana strategis DJP 2020-2024,
untuk meningkatkan efektivitas pengawasan kepatuhan pajak.
BACA JUGA
Perubahan Tugas & Fungsi KPP Pratama, Direktorat Jenderal Pajak Kaltim Kaltara Perketat Wajib Pajak
KPP Pratama Penajam Launching di Balikpapan, Perubahan Tugas Fungsi Kantor Pelayanan Pajak Pratama
Mulai berlaku per 1 maret 2020 ini.
Kepala KPP Pratama Penajam Balikpapan Muhammad Imroni menuturkan perubahan tusi akan memaksimalkan lagi penerimaan pajak di lapangan.
"Meski dari dulu kita sudah ada pemantauan di lapangan wajib pajak prima.
Nanti petugas turun ke lapangan, menyisir wajib pajak yang tidak taat, belum lapor atau yang masih menunggak," ujar Imroni, Kamis (5/3/2020).

BACA JUGA
Beginilah Modus Pelaku Pembobolan Kantor Pajak di Kota Bontang, Satu Tersangka Mantan Sekuriti
Maling Kantor Pajak Bontang Ternyata Mantan Sekuriti, Rugi Puluhan Juta, Pelaku Membobol 3 Kali
Penataan KPP Pratama ditujukan untuk lebih memperluas basis perpajakan melalui kegiatan pengawasan potensi untuk mengumpulkan data di lapangan.