Virus Corona Merebak di Indonesia, Masker Mulai Langka dan Disarankan Hanya Orang Sakit Pakai Masker
Virus Corona merebak di Indonesia membuat masker mulai langka. Untuk itu, disarankan hanya orang sakit yang menggunakan masker
Penulis: Risnawati | Editor: Samir Paturusi
TRIBUNKALTIM.CO,BALIKPAPAN -Virus Corona merebak di Indonesia membuat masker mulai langka. Untuk itu, disarankan hanya orang sakit yang menggunakan masker
Merebaknya Virus Corona (Covid-19) di Indonesia berimbas pula pada kelangkaan masker di Kota Balikpapan.
Hal ini disampaikan oleh Kepala Dinas Kesehatan Kota (DKK) Balikpapan, Andi Sri Juliarty, Kamis (12/3/20)
Ia menyampaikan bahwa kelangkaan tersebut disebabkan oleh bahan baku dari masker itu sendiri.
Terutama filter yang ada pada lapisan dalam masker.
Diketahui bahwa filter dilapisan dalam masker tersebut masih mengimport dari luar negeri.
Sementara jalur-jalur penerbangan masih banyak yang tertutup.
"Jadi kami juga sudah menelusuri apa penyebab kekosongan atau kelangkaan masker di pasaran.
Ternyata dari bahan bakunya terutama filter yang ada di lapisan dalam masker, sedangkan itu masih harus pesan dari luar negeri," ujarnya.
Baca Juga
Manajemen Sebut Virus Corona Tak Berdampak Signifikan Terhadap Okupansi Hotel Luminor Tanjung Selor
Ramai Soal Corona, Civitas Akademika Universitas Balikpapan, Tidak Ada Larangan Pergi ke Luar Negeri
Rapat Soal Virus Corona, DPRD Berau Saran Jangan Beri Stigma ke Pasien, Ada 9 Warga dalam Pengawasan
Bukan tidak adanya pabrik di Indonesia, hanya saja tidak tersedianya bahan utama dari masker tersebut sehingga mengharuskan pihak terkait untuk mengimport dari luar negeri.
"Jadi katanya ada upaya memesan bahan dari Eropa ya. Tapi sekarang kan mulai juga nih ketutup.
Iran sudah ketutup, Itali juga ketutup, Korea Selatan tertutup. Jadi bukan cuman China aja yang ketutup ya," sambungnya.
Akibat kelangkaan ini, Ia menerangkan bahwa masyarakat harus memahami siapa sebenarnya yang wajib memakai masker.
Masyarakat harusnya bertoleransi kepada sesama masyarakat bahwa yang wajib memakai masker adalah orang yang sakit.
"Coba kita pikirkan jika ada 10 orang sehat yang memakai masker dan 1 orang sakit yang tidak dapat masker. Justru dia bisa menyebarkan. Iya kan ?" lanjutnya. (*)
Baca Juga
Soal Virus Corona, Plt Kepala Dinas Kesehatan Kaltim Imbau Media Lebih Sejuk Memberitakan
Pemain Persib Bandung Tak Bisa Leluasa, Dokter Tim Beri Peringatan Demi Cegah Virus Corona
Hotline 24 Jam, Aduan Soal Virus Corona di Kukar Kalimantan Timur, Layanan Pengaduan Setiap Hari