UPDATE Virus Corona di Kukar, Tanggapan Dinas Kesehatan Soal PDP dari Samboja Kabur ke Balikpapan

TRIBUNKALTIM.CO, TENGGARONG - Beredar informasi jika Pasien Dalam Pengawasan ( PDP ) dari wilayah Kutai Kartanegara ( Kukar ) yang Kabur ke Balikpapan, Kalimantan Timur.

Hal tersebut dibantah oleh pihak Dinas Kesehatan Kukar, Kalimantan Timur.

Kepala Dinas Kesehatan yang juga Plt Dirut RS AM Parikesit Dr. Martina Yulianti, Sp. PD, FINASIM, MARS memberikan klarifikasi terkait informasi tersebut. Orang tersebut berdomisili Balikpapan yang bekerja di wilayah Kukar.

Orang tersebut pada awalnya memeriksa diri ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Aji Batara Agung Dewa Sakti. Namun, karena ingin diperiksa Balikpapan, orang tersebut akhirnya inisiatif memeriksakan diri ke RS Kanudjoso Djatiwibowo (RSKD) Balikpapan.

"Pemeriksaan awal di Samboja. Orang bersangkutan ingin diperiksa di Balikpapan," ucap Martina Yulianti.

BACA JUGA:

• Amerika Serikat Berpotensi Jadi Pusat Penyebaran Wabah Virus Corona, Kasus Baru Berasal dari Eropa

• Pesan Rektor ITK Balikpapan, Seluruh Civitas Akademika tak Aktivitas di Luar Rumah & Pusat Keramaian

Ketika diperiksa di RSUD Kanudjoso Djatiwibowo Balikpapan, orang tersebut berstatus ODP. Jadi yang bersangkutan tidak dirawat di rumah sakit.

Hanya mengisolasi diri di rumahnya yang ada di Balikpapan.

BACA JUGA:

• Geger Info PDP Covid-19 Kabur, Walikota Rizal Effendi: Pemkot Balikpapan Masih Pastikan Statusnya

• UPDATE Virus Corona di Balikpapan, 2 Ribu Set Alat Pelindung Diri Mendarat di Base Ops Lanud Dhomber

"Pasien bukan berstatus PDP," ucap Martina Yulianti.

Beredar kabar jika ada PDP yang Kabur Dari Samboja ke Balikpapan berasal dari pemberitaan yang ada.

Dari informasi yang didapat Tribunkaltim.co, Orang tersebut menjalani pemeriksaan medis di RSUD Aji Batara Agung Dewa Sakti.

BACA JUGA:

• UPDATE Virus Corona di Indonesia, 24 Maret Melonjak 686 Kasus, Pertama di NTB dan Sumatera Selatan

• Keliling Pasar, Dandim Bersama Kapolres Berau Sosialisasi Bahaya Corona ke Pedagang dan Pembeli

Kemudian orang tersebut berstatus Pasien Dalam Pengawasan (PDP).

Kemudian dirujuk ke ruang isolasi RSKD Balikpapan. Saat memasuki ambulance dari RSUD Aji Batara Agung Dewa Sakti menuju RSKD Balikpapan pasien tersebut kabur.

Ternyata orang tersebut memeriksa diri langsung ke RSKD tanpa arahan dari RSUD Aji Batara Agung Dewa Sakti.

Ketika diperiksa di RSKD Balikpapan orang tersebut berstatus ODP bukan PDP seperti informasi yang beredar di masyarakat. 

IKUTI >> Update virus Corona

(Tribunkaltim.co)