Virus Corona

Jakarta Terapkan PSBB Mulai 10 April, Anies Baswedan Jadi Ketua Badan Koordinasi Wilayah Jabodetabek

Jakarta akan mulai menerapkan PSBB mulai Jumat 10 April 2020, Gubernur DKI Anies Baswedan dipilih menjadi Ketua Badan Koordinasi Antar Wilayah

Kolase Channel YouTube Najwa Shihab dan Freepik.com
Anies Baswedan jadi Ketua Badan Koordinasi Wilayah Jabodetabek 

"RSUD pun ruang kompresi negatifnya hanya delapan artinya pasien positif covid-19 hanya delapan yang bisa ditampung," katanya.

Hal itu tidak sesuai dengan pasien positif Virus Corona yang terus bertambah.

Mau tak mau, daerah harus berpikir secara mandiri terkait masalah tersebut.

"Nah kita berkejar-kejaran dengan pertumbuhan jumlah covid-19 positif kan, maka dari situ kita harus berusaha sendiri, berpikir sendiri, bagaimana meningkatkan kapasitas Rumah Sakit Umum Daerah menjadi paling tidak bisa menampung lah kalau memang terjadi outbreak," katanya.

Dedie A. Rachim melalui sambungan video call dengan acara Mata Najwa pada Rabu (8/4/2020).
Dedie A. Rachim melalui sambungan video call dengan acara Mata Najwa pada Rabu (8/4/2020). (Channel YouTube Najwa Shihab)

Menurutnya, harusnya diperlukan koordinasi dengan berbagai pihak termasuk Pemerintah Pusat.

"Sekarang sudah sampe posisi 41 pasien dengan begitu kan bagaimana kalau tidak ada namanya koordinasi yang lebih komprehensif," imbuh Dedie.

Lalu, pasangan dari Bima Arya ini menyinggung bahwa Jabodetabek merupakan daerah yang menjadi pusat penyebaran Virus Corona di Indonesia.

"Ya kan kita harus melindungi warga kita sendiri kan, tentu akan lebih efektif bersama-sama, tapi apa yang harus kita lakukan dalam batas kewenangan masing-masing daerah itu tentu kita lakukan."

 Di ILC, Effendi Gazali Beber 37 Daftar Blunder Pemerintah Jokowi, Ada Telegram Kapolri Idham Azis

 Respon Mengejutkan Kapolri Idham Azis Kala Polisi Disebut Alat Bungkam Kritik ke Presiden Jokowi

 Di ILC, Mahfud MD Bongkar Penyebab Tingginya Angka Kematian Virus Corona, Polisi dan Dokter Kelahi

 Jalankan PSBB, Anies Baswedan Kembali Terapkan Kebijakan yang Dikritik Jokowi dan Dibatalkan Luhut

"Inilah yang mustinya kalau dalam konteks sudah tahu Jabodetabek adalah epicentrum maka kosentrasi di Jabodetabek," singunggnya.

Sehingga, ia meminta agar Pemerintah menganggap Jabodetabek seperti Wuhan.

Sebagaimana diketahui Wuhan merupakan daerah pertama di dunia yang menjadi epicentrum penyebaran Virus Corona.

Di mana Pemerintah Tiongkok fokus menangani Wuhan saat itu.

"Anggaplah Jabodetabek ini Wuhan, konsentrasi ke situ, lakukan langkah-langkah yang drastis sekalipun InsyaAllah daerah-daerah lain akan mensupport kondisi Jabodetabek yang berat seperti ini," pungkasnya.

Lihat videonya mulai menit ke-6:09:

 IKUTI >> Update Virus Corona

(*)

Artikel ini telah tayang di Tribunwow.com dengan judul Anies Respons Pernyataan Dedie A Rachim soal Pemda Berusaha Sendiri: Sudah Ratas Dipimpin Presiden, https://wow.tribunnews.com/2020/04/09/anies-respons-pernyataan-dedie-a-rachim-soal-pemda-berusaha-sendiri-sudah-ratas-dipimpin-presiden?page=all
Penulis: Mariah Gipty

Sumber: TribunWow.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved