Virus Corona
Kabar Gembira, Bantuan Tunai Rp 600 Ribu Mulai Dibagikan Langsung Door to Door untuk Warga Miskin
Kementerian Desa, Pembangunan Desa Tertinggal, dan Transmigrasi menyatakan, proses pencairan BLT dana desa sudah dilakukan oleh berbagai Pemda.
TRIBUNKALTIM.CO - Bantuan Langsung Tunai ( BLT ) untuk warga miskin mulai dibagikan.
Bantuan dana tunai Rp 600 ribu per keluarga itu dibagikan secara bertahap.
Dan guna menghindari kerumunan warga, beberapa Pemerintah Daerah membagikannya langsung dari rumah ke rumah warga miskin.
Kementerian Desa, Pembangunan Desa Tertinggal, dan Transmigrasi ( Kemendesa PDTT ) menyatakan, proses pencairan bantuan langsung tunai ( BLT) dana desa sudah dilakukan oleh berbagai Pemerintah Daerah.
• H-1 PSBB Surabaya, Gubernur Jatim Khofifah Soroti Angka Kematian Virus Corona di Jawa Timur
• Kirim Spesimen Pasien covid-19 ke Surabaya, Gugus Tugas Kaltara Titip Lewat Cargo Pesawat Citilink
• Risma Mendadak Lakukan Ini ke Pasar Jelang PSBB di Surabaya, Anak Buah Idham Azis Patroli
• Jawaban Langkah-langkah Membuat Album Foto Soal TVRI Sahabat Pelangi Kelas 1 2 3 SD, Senin 27 April
Kepala Pusat Data dan Informasi Kemendesa PDTT Ivanovich Agusta mengatakan, proses pencairan BLT dilakukan bertahap pada April-Juni 2020.
Setiap bulannya kepala keluarga miskin masing-masing mendapatkan Rp 600.000.
"Contohnya, Desa Lele, Kecamatan Mandioli Selatan, Kabupaten Halmahera Selatan, Maluku Utara telah melakukan penyaluran BLT Dana Desa sebesar Rp 600.000 per keluarga, kepada 60 keluarga miskin untuk bulan pertama," ujarnya dalam keterangan tertulis, dikutip Senin (27/4/2020).
Selain itu, Ivanovich menyebutkan contoh lain, yakni Desa Cangkuang, Kecamatan Leles, Kabupaten Garut, Jawa Barat yang telah menyalurkan BLT untuk 259 keluarga miskin.
"Di ujung Utara wilayah Indonesia, desa di Kabupaten Kepulauan Sangihe telah mencairkan BLT Dana Desa untuk 33 keluarga miskin," katanya.
Lebih lanjut, penyaluran BLT semula dianjurkan melalui cara nontunai.

• Sempat tak Terlacak, 11 Santri dari Magetan Jawa Timur Akhirnya Jalani Rapid Test
• Pemkab Berau Kembali Cairkan Dana BLT Rp 3,1 Miliar Bagi Warga Terdampak Covid-19
Namun, Ivanovich mengatakan, tidak sedikit Pemerintah Daerah yang menyalurkan BLT secara langsung.
"Cara door to door, adalah salah satu cara menghindari kerumunan warga serta mendukung program Pemerintah dalam memutus mata rantai penyebaran Covid-19," tuturnya.
Sebagai informasi, Kemendesa PDTT menyiapkan anggaran sebesar Rp 22 triliun dari pagu dana desa 2020 untuk memberikan BLT kepada 12 juta keluarga miskin di berbagai daerah.
"Para penerima ini merupakan keluarga miskin yang selama ini belum mendapat bantuan dari skema jaminan kesejahteraan sosial lainnya," ucap Ivanovich.
Syarat Penerima Bantuan Selama 3 Bulan
BLT imbas Corona sebesar Rp 600 Ribu siap dikucurkan, ini syarat penerima bantuan selama 3 bulan.
Pemerintah siap mengucurkan Bantuan Langsung Tunai ( BLT ) sebesar Rp 600 ribu selama 3 bulan .
Kucuran BLT ini diberikan kepada masyarakat yang terkena dampak penyebaran virus Corona
Pemerintahan siap memberikan bantun langsung tunai ( BLT ) kepada masyarakat akibat imbas pandemi virus corona atau Covid-19.
Bantuan yang diberikan ada berupa sembako hingga uang tunai untuk masyarakat.
Pemerintah telah menganggarkan akan memberikan BLT sebesar Rp 600 ribu setiap bulannya kepada masyarakat.
• Live Streaming ILC TV One Corona: Badai Semakin Kencang, Luhut Binsar Pandjaitan Diminta Hadir
• Pemerintah Jokowi Ditekan? Luhut Pandjaitan akan Evaluasi Kebijakan Mudik Demi Cegah Virus Corona
• Menkes Terawan Restui PSBB Jakarta, Kebijakan Anies Baswedan Tak Dibatalkan Luhut Pandjaitan Lagi?
Pemberian BLT ini dilakukan selama tiga bulan sejak april hingga juni 2020.
Namun, ada persyaratan bagi warga yang akan menerima BLT sebesar Rp 600 ribu dari pemerintah.
BLT ini diberikan untuk warga yang tinggal diluar wilayah Jabodetabek.
Peryaratanya pertama yaitu keluarga tersebut belum menerima bansos lain seperti Program Keluarga Harapan.
Kemudian, persyaratan kedua keluarga tersebut belum menerima bantuan pangan non tunai atau pun Kartu Pra Kerja.
Menteri sosial Juliari Batubara memperkirakan ada sekitar 9 juta keluarga yang akan menerima BLT ini.
Selain mengandalkan data Kemensos, pemerintah juga akan berkoordinasi dengan tiap pemerintah daerah untuk pemutakhiran data.
Jumlah yang diterima tiap keluarga juga adalah Rp 600.000 per bulan dan akan diberikan selama tiga bulan, dimulai dari bulan April ini.
"BLT selama tiga bulan dengan indeks juga 600 ribu per keluarga," kata Juliari.
Juliari menyebut, BLT ini akan diberikan kepada seluruh keluarga di luar wilayah Jabodetabek yang terdata dalam data terpadu Kemensos.
"Nanti kami juga minta data tambahan dari Pemda," kata Juliari.
Jabodetabek Dapat Sembako
Presiden Joko Widodo ( Jokowi ) pun sudah memutuskan untuk memberikan bantuan kepada warga yang terdampak wabah pendemi corona ini.
Hal itu diputuskan oleh Presiden Jokowi saat melakukan rapat terbatas lewat video conference, Selasa (7/4/2020) kemarin.
Bantuan yang diberikan langsung kepada warga terbagai menjadi 2 golongan yakni paket semabako dan BLT.
• Diungkap Fadli Zon, Begini Sosok Sebenarnya Said Didu yang Berani Kritik Luhut, Masa Lalu Disinggung
Presiden Jokowi memutuskan akan memberi bantuan berupa paket sembako kepada masyarakat miskin di wilayah DKI Jakarta yang kini sudah menerapkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).
Tak hanya DKI Jakarta, ada juga lima daerah lain di jabodetabek yang akan kebagian paket sembako.
Kelima daerah itu yang berbatasan dengan Jakarta seperti Kabupaten Bogor, Depok, Tangerang, Tangerang Selatan dan Bekasi.
Menteri sosial Juliari Batubara menyebut paket sembako yang diberikan ke warga di Jabodetabek senilai Rp 600.000 per bulan.
"Akan ada bansos khusus dari Presiden untuk jabodetabek berupa paket sembako dengan nilai Rp 600.000 per keluarga," kata Juliari usai rapat dengan Presiden seperti dilansir dari Kompas.com.
Menurut Juliari, paket sembako yang nantinya diberikan kepada warga ini akan dimulai per bulan April ini.
Pemebrian tersebut akan berlangsung selama 3 bulan dari mulai April hingga Juni.
Sehingga, total tiap keluarga miskin akan mendapat paket sembako senilai Rp 1,8 Juta.
"Penyaluran akan kami mulai dalam waktu dua minggu dari sekarang," kata Juliari.
Untuk Warga Kurang Mampu
Bantuan paket sembako dan BLT yang akan diberikan oleh pemerintah rupanya tidak untuk semua warga.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) memutuskan memberikan bantuan langsung kepada masyarakat miskin yang ekonominya terdampak pandemi Covid-19.
• Jangan Coba-coba Hina Jokowi Soal Virus Corona, Idham Azis akan Tegas, Gegara Said Didu dan Luhut?
• Pemerintah Jokowi Ditekan? Luhut Pandjaitan akan Evaluasi Kebijakan Mudik Demi Cegah Virus Corona
Bantuan diberikan dalam bentuk paket sembako serta bantuan langsung tunai.
Juliari menyebut, pemerintah menggunakan data terpadu milik Kemensos dalam memilih tiap keluarga yang berhak mendapatkan paket sembako ini.
Data itu akan dilengkapi juga dengan data milik pemerintah daerah.
Menteri Keuangan Sri Mulyani menyebut ada 1,7 juta keluarga di wilayah Jabodetabek yang akan menerima paket sembako ini.
IKUTI >> Update Virus Corona
(*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "BLT Dana Desa Mulai Dibagikan, Tiap Bulan Keluarga Miskin Dapat Rp 600.000", https://money.kompas.com/read/2020/04/27/070500626/blt-dana-desa-mulai-dibagikan-tiap-bulan-keluarga-miskin-dapat-rp-600.000.
Penulis : Rully R. Ramli