Demo Tolak UU Omnibus Law
Unjuk Rasa Tolak UU Cipta Kerja di Balikpapan Ricuh, Pertokoan Mendadak Tutup
Kericuhan terjadi dalam aksi unjuk rasa yang dilakukan mahasiswa dalam menggaungkan penolakan UU Cipta Kerja, Omnimbus Law di Kota Balikpapan
Penulis: Miftah Aulia Anggraini | Editor: Budi Susilo
Aksi unjuk rasa menolak UU Cipta Kerja di Kota Balikpapan Provinsi Kalimantan Timur berlangsung memanas, Kamis (8/10/2020).
Pengamatan TribunKaltim.co, sekitar pukul 13.30 Wita terdengar ledakan gas air mata.
Salah satu pendemo terkena ledakan gas air mata dekat area kawasan gedung DPRD Balikpapan.
Terpantau oleh tribunkaltim.co, beberapa demonstran terpecah. Demonstran dipukul mundur pihak aparat keamanan.
Baca Juga: Jadwal Penerapan Sanksi Tidak Pakai Masker di Samarinda, Pelanggar akan Disidang Yustisi
Baca Juga: Masih Zona Orange Covid-19, Jam Malam di Balikpapan Masih Berlaku
Baca Juga: BERITA FOTO Demo Tolak UU Cipta Kerja di Balikpapan, Terobos Gerbang DPRD Hingga Kena Gas Air Mata
Seseorang yang terkena tembakan gas air mata mengaku bahwa beberapa kena.

Lalu sekitar pukul 13.40 WITA, mobil lapis baja maju membuat demonstran mundur.
Baca Juga: Serikat Buruh Bersama DPR Bentuk Tim Perumus RUU Cipta Kerja
Baca Juga: Buruh Menolak Keras Sistem Kejar Tayang RUU Cipta Kerja yang Dipaksakan Pemerintah dan DPR
Beberapa anggota brimob menggunakan motor kurang lebih 5 motor maju dan mengejar demonstran.
"Mundur! Pulang kalian," teriak salah satu anggota Brimob.

Lempari Botol Hingga Bakar Ban
Aksi menolak Undang-Undang (UU) Cipta Kerja bergema di hampir seluruh Tanah Air tak terkecuali di Kota Balikpapan.