Peluang yang Menjanjikan Selama Covid-19, Telkomsel Ungkap Tantangan 4C

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Pandemi Corona atau covid-19 menjadi tantangan yang menjanjikan bagi perusahaan telekomunikasi di seluruh dunia termasuk Indonesia.

Dimana kebutuhan layanan data meningkat tajam seiring regulasi Work From Home (WFH) dan sekolah daring yang sudah berlangsung sejak pertengahan bulan Maret 2020 lalu.

Menurut Vice President Corporate Communications Telkomsel Denny Abidin, ada beberapa tantangan yang biasa disebut 4C di masa pandemi ini, termasuk juga tantangan di industri telekomunikasi.

"C yang pertama yaitu Complexity. Dengan adanya pandemi, kita dituntut untuk lebih efisien dan efektif dalam melakukan businsess and operation model," ujar Denny, Selasa (10/11/2020).

Baca Juga: 6 Ribu UMKM di Penajam Paser Utara Sudah Menerima Bantuan Pembiayaan Usaha

Baca Juga: Terminal Antar Kota Dalam Provinsi di Samarinda Sama Lesunya Seperti AKAP

Baca Juga: Kejati Kaltim Tangkap Dirut PT AKU, Berikut Jumlah Kerugian Negara yang Diterima

Baca Juga: Beginilah Respon Tim Pemenangan Paslon Pilkada Bontang Soal Pembubaran Kegiatan LSI Denny JA

Berikutnya adalah mengenai Campaign. Disebutkan bahwa bantuan media massa sangat membantu sektor telekomunikasi di era ini.

Sehingga walaupun dalam kondisi sulit, sektor ini tidak akan pernah berhenti untuk meng-campaign-kan sesuatu.

"Kita tidak akan pernah diam. Dalam situasi pandemi covid-19 ini, kita diberikan pilihan wait and see atau terus bergerak maju, dan kita memilih terus bergerak maju," tambah Denny.

Baca Juga: Isu Pemekaran Daerah Samarinda Seberang Ditanggapi Wagub Kaltim Hadi Mulyadi

Baca Juga: Kasus KDRT di Samarinda Berakhir Damai, Pelaku Berjanji Tidak Mengulangi Lagi

Baca Juga: Beginilah Penilaian PSSI Atas Kinerja Shin Tae-yong di Timnas U-19 Indonesia

C berikutnya adalah Cooperation/Collaboration atau kolaborasi yang menjadi tantangan baru. Layanan yang bersifat tradisional seperti voice dan SMS terjadi decline.