200 Polisi Kawal Kotak dan Surat Suara Pilkada 2020, Kapolres Bontang Minta Laporan Tiap Jam

TRIBUNKALTIM.CO, BONTANG – Sebanyak 200 personel bertugas mengawal kotak suara dan surat suara Pilkada yang digelar di wilayah hukum Polres Bontang.

Kepolisian memastikan kotak dan surat suara dikawal ketat dari TPS hingga ke tangan Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK).

Hal itu disampaikan Kapolres Bontang, AKBP Hanifa Martunas Siringoringo melalui Kabag Ops AKP Ahmad Abdullah, Jumat (11/12/2020).

Selain mengawal, kepolisian meyakinkan untuk menjaga kotak dan surat suara agar dalam kondisi aman. Baik untuk rekapitulasi di tingkat kecamatan hingga ke tingkat kota (KPU).

Baca juga: Polres Bontang Ringkus 2 Pengguna Sabu di Tanjung Laut Indah

Baca juga: Progres Hasil Penghitungan Suara Versi KPU Pilkada Bontang, Basri - Najirah Unggul di Dua Kecamatan

Baca juga: NEWS VIDEO Tak Didampingi Suami ke-TPS, Neni Moerniaeni Tetap Optimis Menang Lagi di Pilkada Bontang

Baca juga: Hasil Pilkada Bontang 2020, Paslon Basri Rase-Najirah Unggul Sementara Atas Neni-Joni

Personel sebanyak 200 personil terbagi penugasannya, 130 anggota mengamankan di wilayah Bontang, 40 personel di kecamatan Muara Badak (Kukar) dan 30 personel di Marangkayu (Kukar).

“Pengamanan di PPK juga melibatkan Personil TNI dari Kodim 0908 Bontang dan Satpol PP Kota Bontang," katanya.

Pihaknya melaksanakan penjagaan ketat terhadap kotak dan surat suara, serta mengawal rekapitulasi penghitungan suara di PPK yang dimulai dari 11 Desember hingga 14 Desember 2020.

Baca juga: Jaga Hak Pasien Covid di Pilkada Bontang, APD Harus Standar, Surat Suara Wajib Disemprot Disinfektan

Baca juga: Jaga Hak Pasien Positif Corona di Pilkada Bontang, Surat Suara Wajib Disemprot Disinfektan

Baca juga: Masuk Masa Tenang, Bawaslu Copot Seluruh APK Paslon Peserta Pilkada Bontang

Baca juga: Kapolres Serukan Pesan Kapolri Idham Azis Saat Deklarasi Damai Pilkada Bontang

"Kami telah menempatkan personel yang akan berjaga 24 jam penuh, sehingga keamanan kotak suara dan hasil rekapitulasi dipastikan aman,” ujarnya.

Personel yang bertugas ditekankan untuk melaksanakan tugas dengan rasa tanggung jawab.

Selain itu meningkatkan kewaspadaan dan berhati-hati serta melaporkan situasi lingkungan setiap satu jam.

Baca juga: Kalapas Bontang Jamin ASN Netral! Junjung Kerahasiaan Pilihan Napi di Pilkada Bontang 2020

Baca juga: Pasca Insiden yang Nyaris Ricuh, KPU Pertemukan Timses Paslon, Gelar Deklarasi Damai Pilkada Bontang

Baca juga: Antisipasi Pemilih Gelap di Pilkada Bontang, KPU Minta Pengurusan e-KTP Prioritaskan Warga di DPT

“Yang paling utama tetap berdoa dan menjaga kesehatan sehingga bisa maksimal dalam tugas pengamanan sesuai lokasi yang telah ditentukan,” katanya.

Kompol Ahmad Abdullah juga meminta masyarakat agar tetap menjaga situasi kamtibmas tetap aman dan terkendali hingga pengumuman KPU.

Baca juga: Tensi Politik Pilkada Bontang Kian Panas, Nyaris Ricuh Pjs Walikota Minta Paslon Tenangkan Pendukung

"Bahkan hingga pelantikan walikota dan wakil walikota terpilih," ucapnya.

(Tribunkaltim.co/Fachri)