Speedboat Senggol Ponton
Pencarian Motoris yang Hilang, Tim SAR Peroleh Informasi Jasad Mengapung di Selili Samarinda
Tepat pukul 04.20 Wita, tim SAR Gabungan yang berada di Posko utama dan pemantauan mendapat informasi dari radio, bahwa adanya sosok jasad.
Penulis: Mohammad Fairoussaniy | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Tepat pukul 04.20 Wita, tim SAR Gabungan yang berada di Posko utama dan pemantauan mendapat informasi dari radio, bahwa adanya sosok jasad mengapung di Kawasan Navigasi, Kelurahan Selili, Kecamatan Samarinda Ilir, Kota Samarinda, Provinsi Kalimantan Timur.
Alhasil, tim pun langsung terjaga setelah 24 jam melakukan pemantauan. Tim gabungan segera menuju lokasi yang dimaksud menggunakan rubber boat.
Saat dilakukan pengecekan, oleh Unit Siaga SAR Basarnas Samarinda, tim gabungan terkait dan relawan.
Ternyata jasad tersebut ialah Wahyudi, motoris PT Pelindo IV yang hilang sejak Minggu (13/12/2020) lalu.
Baca juga: Pencarian Motoris Masih Nihil, Basarnas tak Lakukan Penyelaman, Sisir Hingga ke Pelabuhan Samarinda
Baca juga: Hari Kedua, Pencarian Motoris Hilang di Sungai Mahakam Samarinda Diperluas, PT Pelindo IV Ikut Serta
Baca juga: Kecelakaan di Sungai Mahakam Samarinda, Basarnas Buat Posko di Sekitar Lokasi Tenggelamnya Motoris
Baca juga: NEWS VIDEO Kapal Speedboat Pembawa Pandu Mendatangi Tugboat, Motoris Diduga Tenggelam
"Saat dilakukan pengecekan, ternyata jasad tersebut yakni korban motoris yang hilang, ini terlihat dari ciri-ciri pakaian yang dikenakan," jelas Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Balikpapan, Melkianus Kotta, Selasa (15/12/2020) pagi.
Korban sendiri diketahui tenggelam saat membawa pandu kapal menuju Tug Boat (TB) untuk melakukan kegiatan pandu.
Namun, speedboat yang dikendarai mengalami mati mesin, karena baling-baling kapal (propeller) tersangkut rumput, hingga akhirnya bersenggolan dengan tongkang lalu tersedot derasnya arus.
Baca juga: BREAKING NEWS Motoris Speed Boat Diduga Tenggelam Usai Senggolan dengan Ponton
Baca juga: Mengisi BBM di APMS, Kapal Dompeng di Anggana Kukar Terbakar, Motoris Sempat Pingsan
Baca juga: Perketat PSBB, Pemkot Tarakan akan Beri Sanksi Motoris Speed Boat Bila Angkut Penumpang
Baca juga: Motoris Mabuk Laut, Jadi Penyebab Perahu Pemancing Balikpapan Ini Kandas di Tengah Laut
Jasad korban sendiri, pada pukul 04.45 Wita di evakuasi oleh Basarnas dibantu tim gabungan beserta relawan.
Usai dimasukkan dalam kantung mayat, jasad motoris ini lalu dibawa menggunakan rubber boat menuju kawasan Teluk Lerong.
Tepatnya di sebelah SPBU jalan RE Martadinata, Kota Samarinda, untuk akhirnya di bawa ke RSUD AW. Sjahranie menggunakan ambulans milik PMI Samarinda.
"Usai melakukan evakuasi tim Inafis dan relawan, lalu membawa jasad korban ke rumah sakit," tegas Melkianus Kotta.
Diketahui dari titik korban hilang atau Last Known Position (LKP), jarak dari posko utama sangatlah jauh, jasad korban diduga terbawa arus, lalu mengapung di sekitar perairan Selili.
Sekitar 45 menit kemudian barulah jasad di evakuasi tanpa banyak kendala.
Tim yang mengevakuasi menggunakan alat pelindung diri (APD), mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan.
Korban An. Wahyudi, berhasil diketemukan unsur SAR gabungan 11 KM dari Titik Tenggelam atau titik LKP atau ditemukan di daerah Perairan Selili Kota Samarinda.
