Virus Corona di Balikpapan

Kasus Covid-19 Turun Drastis, Balikpapan Catat 33 Kasus Positif, Satgas Beber Faktornya

Angka kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Kota Balikpapan mengalami penurunan signifikan.

TRIBUNKALTIM.CO/MIFTAH AULIA ANGGRAINI
Walikota Balikpapan Rizal Effendi saat sampaikan perkembangan kasus Covid-19 di Balikpapan.TRIBUNKALTIM.CO/MIFTAH AULIA ANGGRAINI 

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN- Angka kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Kota Balikpapan mengalami penurunan signifikan.

Satgas Covid-19 Kota Balikpapan merilis penambahan 33 kasus positif baru.

Padahal angka harian berada di ratusan.

Walikota Balikpapan Rizal Effendi saat menyampaikan perkembangan kasus pun tampak terus keheranan.

Baca juga: Truk Terparkir di Tepi Jalan Ring Road Samarinda, ketika Dicek Sopirnya Ditemukan tak Bernyawa

Baca juga: Dinas Perdagangan Instruksikan Pedagang Tempati Lapaknya di Dalam Pasar Pandan Sari Balikpapan

Ia mengaku kaget bahwa angka positif Covid-19 di Kota Balikpapan mengalami penurunan yang signifikan.

"Angka hari ini cukup mengagetkan, yang positif hanya 33 orang. Nanti penjelasannya akan dijelaskan Kepala Dinas Kesehatan," ujarnya, Senin (8/3/2021).

Senada dengan Rizal Effendi, Kepala Dinas Kesehatan Kota Balikpapan, Andi Sri Juliarty pun mengaku kaget atas hal tersebut.

Baca juga: Areal Konsesi Milik PT MHU di Loa Kulu Kukar Diduga Digali Perusahaan Lain

Baca juga: Gunung Bugis tak Lagi Jadi Sarang Transaksi Narkoba, Polisi Endus Pergeseran Area di Balikpapan

Ia mengaku terus melakukan pengecekkan secara berulang kepada Tim Survelains Satgas Covid-19, untuk memastikan data.

"Tadi juga kaget sampai menunda, coba cek lagi apa memang benar hanya 33 kasus. Saya cek bolak-balik ternyata benar," katanya.

Ia menjelaskan memang secara kesuluruhan Kota Balilpapan mengalami penurunan kasus dalam beberapa waktu terakhir.

Menurunta, penurunan anhka ini memiliki korelasi atau berhubunhan dengan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) mikro.

Yang mana Kota Balikpapan nyaris menerapkannya hampir tiga pekan. Kebijakan ini juga berhasil menekan zona orange di lingkungan pemukiman.

Baca juga: UMKM di Kaltim Menunjukkan Arah Transformasi Digital yang Meningkat, Pasarkan Produk secara Online

"PPKM hampir berjalan tiga minggu, zona orange di Balikpapan sudab hilang. Sementara masa inkubasi yang kita perhatikan juga 14 hari," jelasnya.

Namun, demikian ia tak bisa memastikan apakah penurunan kasus tersebut beriringan dengan pelaksanaan vaksinasi.

"Dampak vaksin belum bisa kami pastikan, tapi yang jelas lebih kepada PPKM," terangnya.

Sementara itu, ia mengaku antrean laboratorium pemeriksaan PCR memang saat ini berkurang.

Hanya saja, kepada setiap antrean pemeriksaan yang dilakukan, memang tak banyak ditemukan hasil terkonfirmasi positif.

"Beberapa klinik masih membuka pemeriksaan di hari Minggu. Biarpun antrean panjang, tapi memang hasil positifnya saat ini berkurang," imbuhnya.

Berikut data terbaru kasus Covid-19 di Kota Balikpapan:

Kasus Baru : 33 positif
- 17 Suspek
- 4 OTG
- 9 perluasan tracing di masyarakat
- 3 tracing tempat kerja

Pasien Sembuh: 93 selesai isolasi
- 16 pasien berasal dari RSKD
- 6 pasien berasal dari RSPB
- 1 pasien berasal dari isolasi kantor
- 70 selesai menjalani isolasi mandiri

Meninggal dunia : 2 kasus
- Laki-laki berusia 44 tahun
- Perempuan berusia 36 tahun

Total Pasien Positif : 13960
Pasien Dirawat : 311
Pasien Isolasi Mandiri : 929
Pasien Sembuh : 12216
Meninggal Dunia : 504

Penulis: Miftah Aulia Anggraini/Editor: Samir Paturusi

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved