Virus Corona di Kaltim
Perkebunan Sawit di Kalimantan Timur jadi Sektor Terkuat Selama Covid-19 pada Tahun Lalu
Hanya saja beberapa sektor UMKM masih terus kuat terhadap gempuran pandemi Covid-19 tersebut
Penulis: Jino Prayudi Kartono | Editor: Budi Susilo
Kegiatan ini dihadiri oleh Kepala Bappeda Kaltim Aswin dan Kepala Kanwil Dirjen Pembendaharaan Kementerian Keuangan Kalimantan Timur, Muhdi turut hadir.
Mereka juga turut memberikan materi dalam webinar Senin pagi.
UMKM Kunci Pemulihan Ekonomi
Berita sebelumnya. Kebangkitan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) merupakan kunci penting dalam upaya pemulihan ekonomi.
Saat ini jumlah UMKM mencapai sekitar 64,1 juta unit atau 99 persen dari total pelaku usaha yang ada di Indonesia.
UMKM juga mampu menyerap sekitar 116 juta tenaga kerja dan berkontribusi sekitar 58 persen terhadap produk domestik bruto (PDB).
Namun, adanya pandemi membuat UMKM terpuruk karena tergerus dari sisi omzet.
Baca juga: Langsung Bisa, Cara Resmi & Syarat Daftar BLT UMKM 2021, Cair Lagi Maret, Login eform.bri.co.id/bpum
Baca juga: Waspada Penipuan, Cara Resmi Dapat Rp 2,4 Juta BLT UMKM, Cair Lagi Maret, Login eform.bri.co.id/bpum
Penurunan daya beli masyarakat akibat pandemi Covid-19 sangat berpengaruh terhadap keberlangsungan sektor UMKM.
Ketua Umum Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (Iwapi) Balikpapan Ernawaty Gaffar menyebut pelaku UMKM harus mempunyai beberapa strategi dalam menghadapi pandemi ini.
Salah satu yang pihaknya lakukan adalah mendukung permodalan dan akses pasar.
Baca juga: Tepis Tudingan Pemilihan Ketua Kadin Balikpapan Hanya Settingan, Panitia Muskota XI Buka Suara
Ada program kemitraan Pertamina MOR VI. Kami (Iwapi) MoU pada bulan Februari 2020.
"Juli dapat kabar, MoU mulai berjalan, luncuran pertama Rp 1,375 miliar. Anggota terbantu, bisa bernapas semua," ujar perempuan yang kerap disapa Erna, Senin (8/3/2021).
Baca juga: Kasus Covid-19 Turun Drastis, Balikpapan Catat 33 Kasus Positif, Satgas Beber Faktornya
Baca juga: Kasus Covid-19 di Balikpapan Menurun Signifikan, Korelasi dengan PPKM Mikro Selama Tiga Pekan
Yang kedua, seluruh UMKM mulai dilibatkan. Iwapi Balikpapan berkoordinasi pemerintah kota dan dinas terkait agar semakin banyak UMKM yang terbantu.
Pada September 2020, Iwapi kembali mendapatkan bantuan dana dari Pertamina sebesar Rp 2,2 miliar. Dilanjutkan pada Desember, dimana pihaknya mengantongi Rp 4,2 miliar.
"Pas ke Jakarta, Pertamina pun mengakui Iwapi Balikpapan sebagai pilot project-nya untuk CSR ini. Akhirnya kini mulai menggandeng Iwapi pusat," tambah perempuan berhijab tersebut.
Baca juga: Walikota Samarinda Andi Harun Canangkan Pasar Tangguh Covid-19, 50 Pedagang Divaksin Corona
Tak ayal, anggota Iwapi pun bertambah. Sebelum Covid-19 mewabah, Iwapi memiliki sekira 150 anggota.