Berita Nasional Terkini
Tampil di ILC, Oke Nurwan Ungkap Penyebab Minyak Goreng Langka Meski Sudah Distribusi 2 Kali Lipat
Beberapa pekan terakhir, masyarakat Indonesia harus dihadapkan dengan kelangkaan minyak goreng.
Berdasarkan hasil pelaksanaan Permendag ini, Domestic Market Obligation (DMO) minyak goreng sudah terkumpul dan sudah didistribusikan.
DMO adalah kewajiban produsen untuk menjual sebagian dari produksi minyak atau gas mereka dengan harga diskon atau setara dengan harga ekspor mereka ke pasar di dalam negeri.
"Dari periode 14 Februari sampai 8 Maret, kita itu sudah mendistribusikan dari hasil pengumpulan DMO ini hampir 400 juta ton (minyak goreng) dan itu tersebar di wilayah provinsi, " ungkap Oke Nurwan.
Baca juga: Tampil di ILC, Faisal Basri Klaim Permenaker JHT Diterbitkan karena Utang Pemerintah Makin Banyak
Karena jumlah itu, Oke Nurwan mengaku kalau sebenarnya distribusi tersebut berlebihan, kalau melihat dari skala normal minyak goreng untuk kebutuhan rumah tangga dan usaha mikro kecil.
Setelah 22 hari mendistribusikan 400 juta liter atau rata-rata 20 juta liter/hari minyak goreng, diakui Oke Nurwan kembali menegaskan kalau pendistribusiannya sudah berlebihan.
Lantaran kenyataanya masih terjadi kelangkaan minyak goreng dengan HET di masyarakat, tidak dipungkiri Oke Nurwan kalau ini terjadi masalah pada rantai pendistribusiannya.
Itu mengacu pada distribusi minyak goreng yang hampir dua kali lipat yang dipasok untuk keperluan sehari-hari masyarakat yang terhitung sejak 14 Februari lalu.
"Ternyata alirannya yang tidak baik, distribusinya yang tidak baik. Ini yang sedang kita turunkan bekerja sama dengan Mabes Polri untuk menyusuri itu," ujar Oke Nurwan.
"Sementara itu, pemerintah juga bekerja sama dengan Pemda, segera memberikan, memotong rantai distribusi sambil beres-beres rantai distribusi yang menurut kami itu ada indikasi yang sedikit-sedikit gitu kan. Dan ada juga yang harganya dinaikkan," lanjut Oke Nurwan.
Dengan begitu, Oke Nurwan mengaku pemerintah dan para penegak hukum bersama-sama meneliti dan membereskan rantai distribusi minyak gorek ini.
Simak video selengkapnya:
(TribunKaltim.co/Justina)
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.