Berita Kaltim Terkini
Kalimantan Timur PPKM Level 1, Proses Pembelajaran Tatap Muka Boleh 100 Persen Asal Jaga Prokes
Kepala Disdikbud Kaltim, Anwar Sanusi mengatakan Instruksi Gubernur terkait penetapan PPKM Level 1 di Kaltim telah terbit dan melonggarkan aktivitas
Penulis: Mohammad Fairoussaniy | Editor: Mathias Masan Ola
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Kepala Disdikbud Kaltim, Anwar Sanusi mengatakan Instruksi Gubernur terkait penetapan PPKM Level 1 di Kaltim telah terbit dan melonggarkan aktivitas masyarakat 100 persen termasuk pendidikan.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan atau Disdikbud Kaltim, Anwar Sanusi mengatakan bahwa proses belajar mengajar di sekolah juga telah bisa dilakukan 100 persen tatap muka.
"Pembelajaran tatap muka sudah 100 persen di Kaltim," sebut Kepala Disdikbud Kaltim, Anwar Sanusi, Rabu (15/6/2022).
Tidak hanya itu, pada kegiatan ujian semester dan kenaikan kelas yang dilangsungkan beberapa pekan sebelumnya juga sudah dilakukan di sekolah tanpa metode daring (online)
"Ujian yang dilakukan di sekolah juga tatap muka semua, ujian semester kenaikan kelas kemarin," sebut Anwar Sanusi.
Baca juga: Walikota Andi Harun Harapkan Tahun Ini Pembelajaran 100 Persen Tatap Muka Diterapkan di Samarinda
Baca juga: Belum Ada Laporan Positif Covid-19 karena Pembelajaran Tatap Muka di Kaltim
Baca juga: Cek Aturan Baru Dari SKB Menteri Terkait Pembelajaran Tatap Muka 100 Persen
Meski diperbolehkan, namun pihak sekolah juga tegas memberlakukan protokol kesehatan (prokes) ketat agar tidak terjadi penularan Covid-19.
Pihaknya juga belum menerima laporan kendala yang dihadapi sekolah yang menerapkan 100 persen tatap muka termasuk laporan siswa yang tertular Covid-19.
Fasilitas kesehatan dan prokes yang sudah disiapkan pihak sekolah sejak lama juga mempermudah proses pembelajaran tatap muka.
"Tidak ada masalah persiapan prokesnya, sekolah sudah mempersiapkan lama sejak. Bahkan sebelum diperkenankan pembelajaran tatap muka," terang Anwar Sanusi.
"Pihak sekolah agar tidak kendor dalam penerapan prokes saat belajar mengajar," pesannya. (*)
Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.