Berita Kubar Terkini
Jelang Idul Adha, Pemkab Kubar Datangkan 28 Ribu Liter Minyak Goreng Curah untuk Warga
Pemerintah Kabupaten Kutai Barat melalui Dinas Perdagangan dan Koperasi Usaha Kecil Menengah (Disdagkop-UKM) mendatangkan ribuan liter minyak goreng c
Penulis: Zainul |
TRIBUNKALTIM.CO, SENDAWAR - Pemerintah Kabupaten Kutai Barat melalui Dinas Perdagangan dan Koperasi Usaha Kecil Menengah (Disdagkop-UKM) mendatangkan ribuan liter minyak goreng curah untuk memenuhi kebutuhan masyarakat Kutai Barat menjelang Idul Adha.
Sebelumnya, minyak goreng curah yang didistribusikan kali ini menggunakan armada truk tangki dengan jumlah keseluruhan mencapai 28 ribu liter.
Kepala Seksi Kestabilan Harga Dinas Disdagkop- UKM Kubar, Ignatius Dindoq mengatakan minyak goreng ini didatangkan dari agen distributor di Kota Samarinda.
"Jumlahnya masih sama seperti sebelumnya yaitu 28 ribu liter, kita datangkan dari distributor minyak goreng di Samarinda," katanya, Selasa (28/6/2022)
Dia menegaskan terkait aturan pembelian minyak goreng tetap mengacu pada peraturan sebelumnya, yakni menunjukkan kartu identitas.
Baca juga: Wajib Bawa KTP, Pemkab Bakal Distribusikan 28 Ribu Liter Minyak Goreng Curah buat Warga Kubar
"Akhirnya sudah kembali beroperasi setelah beberapa persiapan untuk aturan-aturan baru," ujarnya.
Lebih lanjut dia menjelaskan minyak goreng curah yang didatangkan dari agen distributor ini sebenarnya tiba pada Kamis (23/6/2022) pekan lalu.
Dan langsung dibuka oleh pihak toko yang juga telah bekerja sama dengan Disdagkop Kubar serta agen distributor ini.
"Sudah mulai dibuka, namun persyaratannya ya itu tadi. Harus menunjukan Kartu Tanda Penduduk (KTP). Dan maksimal pembelian juga dibatasi sebanyak 2 liter per orang/pembeli," tambahnya.
Dirinya mengatakan, Disdagkop Kubar memang mengupayakan agar pendistribusian ini bisa segera berjalan sejak awal bulan Juni tadi.
Baca juga: Pemkab Pastikan Distribusi Minyak Goreng Curah di Kubar Tetap 14 Ribu Liter dengan Harga Normal
Mengingat harga minyak goreng khusus yang kemasan sekarang ini masih tergolong cukup tinggi, meskipun telah mengikuti harga mekanisme pasar.
"Selain itu, pendistribusian ini juga kita upayakan bisa cepat berjalan agar dapat memenuhi kebutuhan masyarakat. Apalagi sebentar lagi menjelang hari raya keagamaan, Idul Adha," ucapnya. (*)
Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.