Berita Bontang Terkini
Diapresisasi DPRD Bontang, Penanganan Sampah di Berbas Tengah Jadi Percontohan
Keberhasilan Kelurahan Berbas Pantai mengatasi persoalan tumbukan sampah di median Jalan Sultan Hasanuddin, Kota Bontang
Penulis: Ismail Usman | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO, BONTANG - Keberhasilan Kelurahan Berbas Pantai mengatasi persoalan tumbukan sampah di median Jalan Sultan Hasanuddin, Kota Bontang, diapresiasi oleh Komisi III DPRD Bontang.
Ketua Komisi III DPRD, Amir Tosina menuturkan, metode yang dilakukan kelurahan cukup efektif dalam menggerakkan warga agar tidak lagi membuang sampah di median jalan.
Sebab pihak kelurahan hanya memberikan wewenang terhadap pelaku usaha dan pemilik rumah yang berada di sepanjang jalan untuk melarang oknum yang kerap buang sampah.
"Saya apresiasi. Ini layak jadi contoh untuk wilayah lain," kata Amir Tosina, ditemui usai rapat kerja Komisi III di kantor DPRD Bontang, pada Senin (11/7/2022).
Baca juga: DPRD Bontang Gulirkan Minta Bongkar Ikan di TPI Tanjung Limau Dikenakan Biaya
Baca juga: Ketua DPRD Bontang Andi Faizal Sofyan Hasdam Soroti Kinerja Pemkot, Dinilai Lambat dan Gagal Lelang
Baca juga: DPRD Bontang Godok Perda CSR Perusahaan, Akan Disesuaikan Kebutuhan Daerah
Bahkan kata Amir, metode ini juga terus disosialisasikan acap kali berkunjung ke konsetuenya.
"Saya akan promosikan itu," kata dia.
Sebelumnnya Wali Kota Bontang Basri Rase juga memberikan apresiasi atas keberhasilan Kelurahan Tengah.
Pasalnya dalam tiga pekan, permasalahan sampah di median Jalan Sultan Hasanuddin, menjadikan titik perniagaan di Bontang itu bersih dari sampah.
Belum lagi permasalahan sampah ini sempat menjadi perhatian karena memang beberapa titik tampak berserakan.
Hal itu diakibatkan karena operasi truk sampah yang terhambat lantaran ada perubahan sistem bahan bakar solar.
Penanganan persoalan sampah di Kelurahan Berbas Tengah sepatutnya bisa menjadi percontohan bagi kelurahan lain.
“Sampah ini memang jadi persoalan. Memang pemeritah sudah perna membuat perwali larangan buang sampah. Itu ada dendanya,” terang Basri. (*)
Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.