Berita Berau Terkini

BPBD Berau Akan Beli Dua Unit Mobil Pemadam

Akibat minim armada damkar dan banyak unit yang rusak menjadi kendala yang saat ini dihadapi oleh Badan Penanggulangan Bencana Daearah (BPBD) Berau

TRIBUNKALTIM.CO/RENATA ANDINI PENGESTI
Salah satu unit damkar yang sempat rusak saat hendak memadamkan api di kebakaran daerah Kec Tanjung Redeb.TRIBUNKALTIM.CO/RENATA ANDINI PENGESTI 

TRIBUNKALTIM.CO,TANJUNG REDEB- Kurang maksimalnya penanganan Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) dan kebakaran permukiman, akibat minim armada damkar dan banyak unit yang rusak menjadi kendala yang saat ini dihadapi oleh Badan Penanggulangan Bencana Daearah (BPBD) Berau.

Seperti yang dijelaskan Kepala Bidang Kedaruratn dan Logistik BPBD Berau, Nofian Hidayat dalam meningkatkan penanganan terhadap peristiwa menurutnya perlu ada dukungan terkait armada kendaraan.

“Saat ini ada tiga unit damkar yang rusak parah, sehingga kita masih kurang armada,” ujarnyan kepada Tribunkaltim.co, (29/7/2022).

Meski begitu, sebagai penujang penanggulangan tidak lama lagi pihaknya akan mendapatkan penambahan armada pemadam kebakaram, sebanyak dua unit yang masuk dalam tahun anggaran 2022 melalui dana Bagi Hasil dan Reboisasi (DBHDR).

Baca juga: Empat Kampung di Segah Terendam Banjir, Ratusan Warga Terdampak, BPBD Berau Lakukan Pendataan

Baca juga: Rawan Bencana Banjir dan Tanah Longsor Hingga Awal Tahun, BPBD Berau Siaga

Baca juga: Sembako untuk Warga Terdampak Covid-19 Masih Numpuk di Gudang BPBD Berau

“Menurut infomasi yang saya terima kita akan mendapatkan bantuan dua unit Damkar untuk mempermudah penanggulanan kebakaran,” katanya.

Dan menurutnya bantuan mobil pemadam kebakaran yakni kapasitas 5.000 liter. Dimana, menurutnya itu sangat terbantu.

“Jadi dengan kapasitas 5.000 liter itu sangat terbantu jika terjadi kebakaran,” tegasnya.

Meski begitu jika kapasitas 5.000 liter menurutnya hanya bisa di oprasikan pada saat terjadi Karhutla saja, sedangkan untuk kebakaran permukiman nantinya masih tetap memakai damkar yang tersisa dan dibantu dengan damkar di kecamatan masing-masing.

“Nanti hanya di khusukan untuk Karhutla, tetapi jika memang sangat mendesak tetap armada yang baru ini akan kita turunkan,” jelasnya.

Sehingga dengan adanya penambahan ini dirinya berharap bisa segera teralisasi.

Mengingat saat ini sedang terjadi pengalihan musim dari penghujan ke musim kemarau yang tidak menurup kemukinan bisa terjadi Karhutal di Bumi Batiwakal sebutan Kabupaten Berau.

Baca juga: BPBD Berau Akan Patroli Terpadu Cegah Kebakaran Hutan dan Lahan

“Langkah antisipasti, jika dua unit itu sudah stanby di Kantor BPBD itu bisa lebih cepat menekan karhutla jika terjadi. Dan menurut informasi yang saya dapat juga bahwa penambahanan unit mobil pemadam itu sudah dalam tahap lelang, dan semoga bisa segera turun,” tandasnya. (*)

Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved