Ibu Kota Negara
Ganti Rugi Lahan IKN Tersisa 10 Persen yang Masih Bermasalah, Ada Sengketa, Pengadilan yang Tentukan
Pembayaran ganti rugi lahan di IKN Nusantara Kaltim sisa 10 persen yang bermasalah. Karena ada sengketa maka ganti rugi akan dititikan Pengadilan
Penyusunan Rencana Detail Tata Ruang (RDTR) Ibu Kota Negara atau IKN Nusantara diharapkan dapat beriringan dengan kepentingan masyarakat.
Terutama yang ada di daerah IKN Nusantara yakni Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara.
Beberapa waktu lalu, tahap penyusunan RDTR IKN Nusantara, telah memasuki tahap konsultasi publik.
Kata Sekretaris Daerah (Sekda) Penajam Paser Utara (PPU), Tohar, RDTR yang disusun perlu mempertimbangkan keberadaan masyarakat yang ada disana.
"Beberapa catatan penting bagi kita karena sejatinya IKN hadir itu harus ada harmonisasi dengan kepentingan masyarakat kita," ungkapnya kepada TribunKaltim.co, Senin (9/19/2022).
Pola ruang yang disusun nantinya, harus melalui pengamatan fakta empiris dilapangan, terutama yang berkaitan dengan hak masyarakat.
Seperti diketahui, dalam pembangunan IKN Nusantara tersebut sebagian melibatkan tanah masyarakat yakni yang masuk dalam Areal Penggunaan Lain (APL) atau Areal Bukan Kawasan Hutan.
"Ada salah satu segmen ruang kita yang didalamnya itu ada hak masyarakat kaitannya dengan APL," sambungnya.
Hak masyarakat tersebut, kata dia, tentu harus mendapat kejelasan.
Penyusunan pola ruang tersebut diharapkan agar tidak sampai mengesampingkan hak-hak masyarakat tersebut.
"Ini menjadi catatan penting bagi siapapun nanti yang memang akan mentretmen lanjutan dari RDTR ini," jelasnya.
Meski demikian, kata dia, pembangunan IKN Nusantara ini terus mendapat dukungan.
Baik dari pemerintah daerah, maupun dari masyarakat luas.
"Jadi dari awal kami satu sisi pasti linier, kaitannya dengan kebijakan negara," katanya.
"Kebijakan pemerintah pusat, terkait dengan IKN," pungkasnya.
Baca juga: Jaring Individu Bertalenta dan Profesional Otorita IKN Nusantara akan Buka Lowongan
(*)
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
