Berita Paser Terkini
Gelar Bupati Paser Open untuk Wilayah Kalimantan dan Sulawesi, PRSI Jaring Atlet Renang Berprestasi
Persatuan Renang Seluruh Indonesia (PRSI) Kabupaten Paser bakal melangsungkan Bupati Paser Open.
Penulis: Syaifullah Ibrahim | Editor: Aris
TRIBUNKALTIM.CO, TANA PASER - Persatuan Renang Seluruh Indonesia (PRSI) Kabupaten Paser bakal melangsungkan Bupati Paser Open.
Giat tersebut merupakan suatu kejuaraan renang antar perkumpulan renang dari Kalimantan dan Sulawesi, yang akan dilangsungkan pada 25-26 Februari 2023.
Ketua Panitia kegiatan, Abdhy Fermana mengatakan turnamen tersebut terbuka bagi perenang mulai dari usia 8 sampai 29 tahun yang terbagi menjadi beberapa Kelompok Umur (KU).
"Pesertanya nerupakan perenang yang tergabung dan wajib terdaftar dalam perkumpulan yang diakui PRSI," kata Abdhy di Tanah Grogot, Senin (6/2/2023).
Baca juga: Inkai Kutai Timur Kirim Kontingennya Menuju Walikota Cup Balikpapan dan Kejurda Kaltim
Kelompok nomor yang diperlombakan diantaranya gaya bebas 50-800 meter untuk perenang putra dan putri.
"Kemudian gaya punggung 50-200 putra-putri, gaya kupu-kupu 50-200 meter putra-putri, gaya dada 50-200 meter putra-putri, dan gaya ganti perorangan 200-400 meter putra-putri, jadi ada perenang tunggal dan estafet," paparnya.
Turnamen tersebut, kata Abdhy digelar untuk memeriahkan kegiatan olahraga renang sehingga dapat lahir atlet-atlet berprestasi dari berbagai daerah di Kalimantan dan Sulawesi.
Selain mencari bibit atlet, event itu juga untuk mempromosikan daerah kabupaten kepada atlet luar daerah.
Baca juga: Pemkot Tetapkan 15 Program Strategis di RKPD 2024, Penanggulangan Banjir Bontang Masih Prioritas
"Disamping itu, juga untuk menggerakkan roda perekonomian daerah," ulasnya.
Diharapkan, dengan lomba tersebut selain menarik minat para atlet untuk berlomba termasuk pelatih dan official.
Hingga pada para orangtua yang mendampingi, dengan harapan dapat menggerakkan perekonomian di Kabupaten Paser.
"Hotel dan penginapan akan penuh, para atlet dan orangtua akan berbelanja makanan dan oleh-oleh khas Paser, sehingga secara tidak langsung akan mempromosikan produk unggulan daerah," terangnya.
Dijelaskan, turnamen yang dipusatkan di kolam renang Awa Selangui Tana Paser merupakan bagian dari desain besar olahraga nasional atau DBON.
Baca juga: Ketua HIPMI Paser Siap Rebut Ketua Askab PSSI, Bakal Benahi Klub Sepakbola
Nantinya untuk persyaratan peserta, pihak panitia cukup ketat dalam melakukan penjaringan.
"Masing-masing klub atau perkumpulan, wajib membawa akta kelahiran asli atau kartu keluarga untuk verifikasi keabsahan data atlet," terang Abdhy.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.