Berita Penajam Terkini

Kuota Gas LPG 3 Kilogram Di Penajam Paser Utara Cukup Tetapi Sering Terjadi Kelangkaan

Kebutuhan LPG 3 Kilogram di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) Kalimantan Timur (Kaltim) dipastikan mencukupi setiap bulannya.

Penulis: Nita Rahayu | Editor: Aris
TRIBUNKALTIM.CO/NITA RAHAYU
LPG 3 Kilogram di PPU cukup, hanya kerap kali masih terjadi kelangkaan. (TRIBUNKALTIM.CO/NITA RAHAYU) 

TRIBUNKALTIM.CO, PENAJAM - Kebutuhan LPG 3 Kilogram di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) Kalimantan Timur (Kaltim) dipastikan mencukupi setiap bulannya.

Hal itu terlihat dari jumlah penyaluran yang telah sesuai dengan jumlah kebutuhan masyarakat.

Berdasarkan data dari Dinas Perdagangan PPU, penyaluran setiap bulan gas LPG 3 kilogram yakni sebanyak 73.360 tabung.

Jumlahnya dipastikan telah sama dengan kebutuhan masyarakat, sesuai dengan peruntukannya, yakni masyarakat menengah kebawah.

Baca juga: Siaga SAR Angkutan Lebaran, Basarnas Lakukan Pantauan Alur Laut Teluk Balikpapan

Demikian disampaikan Kasi Bina Pasar dan Distribusi Dinas Perdagangan PPU Marlina, kepada TribunKaltim.Co, Rabu (19/4/2023).

Marlina menyebutkan bahwa fakta dilapangan masih sering terjadi kelangkaan LPG ukuran 3 kilogram, juga harganya melebihi Harga Eceran Tertinggi (HET).

Penyebabnya, karena agen kerap kali menjual LPG tersebut tidak hanya ke pangkalan, tetapi juga ke pengecer.

“LPG kita cukup sebenarnya, cuma distribusinya ini yang kadang tidak tepat,” ungkapnya.

Baca juga: Alasan Perekonomian Jakarta Tetap Stabil Meski Ibu Kota Pindah ke IKN Nusantara

Belum lagi, masih adanya masyarakat yang tergolong mampu namun tetap menggunakan gas melon untuk kebutuhan sehari-hari.

Marlina menyebut, pihaknya akan mulai memberikan pengawasan terhadap agen hingga pangkalan. 

Seharusnya, penjualan LPG hanya cukup sampai ke pangkalan yang tersebar di setiap kecamatan yang ada di Kabupaten PPU.

Penjualan ke pengecer tidak dianjurkan, lantaran harga jual dari pengecer ke masyarakat akan menjadi jauh lebih tinggi dari HET.

Diketahui, HET LPG ukuran 3 kilogram yakni Rp20 hingga Rp23 ribu, namun harga yang beredar di pengecer, hingga Rp36 ribu.

“Sebelumnya pangkalan itu diberikan penekanan bahwa biarkan masyarakat membeli langsung ke pangkalan, jangan langsung dikasi semua ke pengecer, karena harganya pasti mahal,” pungkasnya. (*)

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved