Berita Viral
7 Warga Tewas Bergiliran Setelah Hadiri Pesta Pernikahan di Pasuruan, Polisi Ungkap Penyebabnya
7 warga tewas bergiliran setelah hadiri pesta pernikahan di Pasuruan, Jawa Timur, polisi ungkap penyebabnya.
MAS meninggal sekitar pukul 02.00 WIB, UM pada pukul 02.30 WIB di RSUD Bangil.
Baca juga: Ditemukan Tewas di Kamarnya di Samarinda, Polisi tak Temukan Tanda Kekerasan di Tubuh Jianto
Adapun MT tewas di rumahnya di Desa Manaruwi, Kecamatan Bangil, pada pukul 07.00 WIB.
"Sementara itu, ketiga orang lainnya, AS, HP, dan AZ hingga saat ini tengah dirawat di RSUD Bangil," ungkap Sukiyanto.
Ia menuturkan, terdapat delapan orang lain yang turut meminum miras itu, yakni Mawik, Joko, Unyil, Sinyo, Gofar, Boy, Aziz, Upik.
Baca juga: ASTAGHFIRULLAH! Gadis 14 Tahun Disebadani Bergilir 5 Lelaki, Dicekoki Miras Oplosan, Korban Teler
"Dari kedelapan orang ini kondisinya sehat. Hanya Mawik yang penglihatannya kabur diduga dampak minum-minuman keras itu," tuturnya.
Saat ini, polisi sudah memeriksa dua saksi yang merupakan penjual miras.
“Kami sudah memeriksa saksi-saksi yang mengetahui peristiwa mabuk-mabukan seusai pesta hajatan warga Bangil," terang Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Pasuruan AKBP Bayu Pratama Gubunagi, Rabu, dilansir dari Tribunnews.
Baca juga: Ditemukan Tewas di Kamarnya di Samarinda, Polisi tak Temukan Tanda Kekerasan di Tubuh Jianto
Dia menjelaskan, polisi juga menunggu keterangan dari tiga korban yang selamat setelah menenggak miras oplosan.
"Sementara saksi korban yang sedang dirawat di rumah sakit, belum bisa diminta keterangannya,” imbuhnya.
Polisi sudah mengamankan barang bukti berupa bekas botol miras.
Botol tersebut kini sedang diuji di laboratorium.
Nantinya, dari pengujian ini, akan diketahui jenis zat dalam miras oplosan yang mengakibatkan tujuh warga meninggal. (*)
IKUTI BERITA LAINNYA DI SINI
Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Artikel ini telah tayang di TribunStyle.com dengan judul INNALILLAHI, Begini Kronologi Warga Tewas Bergiliran saat Hajatan di Pasuruan, Bermula Sakit Perut
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.