Nindy Ayunda Diduga Bantu Pelarian, 4 Fakta Dito Mahendra, Adakah Kaitan dengan Keluarga Cendana?

- Kaitan dengan Keluarga Cendana

Sempat beredar isu Dito Mahendra adalah keluarga Cendana (sebutan yang biasa dipakai untuk Trah Soeharto, Presiden ke-2 RI).

Namun, Nikita Mirzani yang tampaknya masih terus memantau perkembangan Dito Mahendra membantah isu tersebut.

Baca juga: Masuk DPO, Dito Mahendra Ternyata Sempat Pulang ke Rumah Saat Malam Takbiran dan 1 Mei 2023

"Dia (Dito Mahendra) bukan Keluarga Cendana," ungkap Nikita Mirzani.

Namun meski bukan bagian dari Keluarga Cendana, namun keluarga Dito Mahendra punya keterkaitan tidak langsung.

Masih dilansir dari kompas.com, pada tahun 1990-an, ibunda Dito Mahendra bekerja sebagai pembawa acara hingga produser di Televisi Pendidikan Indonesia (TPI), yang dimiliki Siti Hardiyanti Rukmana atau Mbak Tutut, putri sulung Pak Harto.

Ternyata kakek Dito Mahendra adalah Brigjen Sampurno, yang pernah menjabat sebagai Kepala Rumah Tangga Kepresidenan Republik Indonesia pada masa Presiden Soeharto berkuasa.

Itu sebabnya, Dito Mahendra kecil kerap beberapa kali foto bersama keluarga Cendana.

Arsitek A. Djoko Budiono memiliki cerita khusus mengenai kakek Dito Mahendra saat menjadi tangan kanan Presiden Soeharto.

Cerita ini dia bagikan melalui akun Facebook miliknya.

- Konflik dengan Nikita Mirzani

Nama Dito Mahendra menjadi perhatian ketika melaporkan Nikita Mirzani atas dugaan pencemaran nama baik.

Berdasarkan laporan Dito Mahendra ini, Nikita Mirzani sempat mendekam di penjara dan menjadi terdakwa di persidangan.

Dalam kasus pencemaran nama baik, Nikita Mirzani kemudian divonis bebas lantaran Dito Mahendra tidak pernah muncul di persidangan untuk memberikan kesaksian.

Baca juga: Terungkap dari Pengakuan ART yang Diamankan Polisi, Dito Mahendra Tinggal Bersama Nindy Ayunda

(*)

Update Berita Nasional Terkini

Berita Dito Mahendra

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.