Berita Bontang Terkini

Pasokan Hewan Kurban Sapi dan Kambing di Bontang Jelang Idul Adha Dipastikan Aman

Pasokan hewan di Bontang dipastikan cukup aman jelang Hari Raya Idul Adha. Sebenarnya, ketersediaan pasokan saat ini belum memenuhi tingkat kebutuhan

Penulis: Ismail Usman | Editor: Mathias Masan Ola
TRIBUNKALTIM.CO/ISMAIL USMAN
ILUSTRASI - Monitoring hewan kurban saat jelang Hari Raya Idul Adha di Bontang. TribunKaltim.co/Ismail Usman 

TRIBUNKALTIM.CO, BONTANG - Pasokan hewan di Bontang dipastikan cukup aman jelang Hari Raya Idul Adha. Sebenarnya, ketersediaan pasokan saat ini belum memenuhi tingkat kebutuhan.

Kasi Pelayanan Kesehatan Hewan Dinas Ketahanan Pangan, Perikanan, dan Peternakan (DKPPP) Bontang drh Riyono menjelaskan, tingkat kebutuhan yakni 1.100 ekor sapi, dan 1.000 ekor kambing.

Untuk jumlah stok pasokan yang siap jual saat ini telah mencapai, 500 ekor sapi dan 500 kambing.

Baca juga: 3 Tips Membeli Hewan Kurban Berkualitas ala Distanak Kukar

“Meski belum terpenuhi semua sesuai tingkat kebutuhan, tetapi dipastikan stok aman. Masih dalam proses pengiriman,” ungkap drh Riyono, Minggu (4/6/2023).

Proses tahapan pengiriman hewan kurban dari daerah asal cukup menelan banyak waktu.

Hal itu disebabkan mewabahnnya penyakit mulut dan kuku atau biasa disebut PMK. Ditambah lagi ada penyakit lumpy skin disease (LSD) atau penyakit kulit berbenjol.

Terlebih saat ini hanya ada dua daerah pemasok sapi yang bisa ngirim ke Bontang. Yakni NTT dan Sulsel.

Baca juga: Jangan Sampai Berdosa, Ini Waktu yang Dilarang Menyembelih Hewan Kurban Menurut Buya Yahya

“Karena dua daerah ini masih terbilang aman virus PMK. Sedangkan kirim dari jawa sementara tidak bisa. Proses pengiriman juga butuh waktu karena perlu hewan perlu karantina dan pemeriksaan kesehatan,” bebernya.

Sehingga masyarakat diimbau untuk selektif saat membeli hewan kurban. Sebab hewan kurban yang sehat memiliki sertifikat.

Hewan yang bersertifikat itu juga rutin mendapat monitoring oleh DKPPP Bontang demi memastikan kesehatannya.

"Jadi antara penjual dan pembeli juga harus lebih berhati-hati. Kita akan bantu untuk memastikan hewan kurban aman dikonsumsi," tandasnya. (*)

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved