Ibu Kota Negara
Jokowi Izinkan Tenaga Kerja Asing Jadi Pengawas Pembangunan IKN Nusantara, Alasan Luhut Pakai 'Bule'
Presiden Joko Widodo mengizinkan tenaga kerja asing menjadi pengawas pembangunan IKN Nusantara. Alasan Luhut menggunakan bule atau TKA untuk awasi IKN
Menurut dia, kepastian tanah atau lahan termasuk harganya menjadi penting agar bisa ditawarkan kepada para investor IKN.
"Ini tadi saya laporkan beberapa proyek yang telah dikembangkan dan menarik investor di sana (IKN) dan ini semua kuncinya di tanah dan harga tanah.
Oleh karena itu, evaluasi tanah ini segera kita minta appraisal untuk menghitung dan setiap enam bulan harga tanah itu akan berubah karena infrastruktur yang dibangun makin berkembang sehingga mereka harus menyesuaikan dengan itu," jelas Luhut.
Baca juga: Revisi UU IKN Nusantara Siap Dibahas, Jawaban Kepala Bappenas saat Ditanya Poin-poin Krusialnya
Soal Lahan Selesai 27 Juli 2023
Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan akan mengejar penyelesaian soal lahan di IKN Nusantara, Kalimantan Timur.
Pasalnya, lahan di ibu kota negara baru Indonesia tersebut akan ditawarkan kepada para investor.
"Jadi bapak/ibu sekalian, yang paling penting pertama itu ini (percepatan perolehan tanah) yang kita selesaikan sekarang.
Saya kejar 27 Juli (2023) saya targetnya selesai dengan harganya berapa, kemudian siapa yang mau beli, siapa yang mau masuk itu semua akan kita lakukan," ujarnya saat mengikuti rapat kerja dengan Badan Anggaran (Banggar) DPR RI, Jakarta, Jumat (9/6/2023).
Saat ini, lanjut Luhut, sedang dilakukan perhitungan harga tanah di Nusantara karena harganya kerap berubah setiap 6 bulan.
Luhut yang juga merangkap jabatan sebagai Ketua Satgas Percepatan Investasi IKN ini menyebutkan, penawaran lahan yang ditawarkan kepada investor saat ini seluas 6.700 hektar.
"Jadi bapak/ibu sekalian yang lot pertama yang 6.700 hektar itu kita prioritaskan, tapi yang BP 2, 3, 4 sampai 9 itu juga sekarang sedang kita kerjakan.
Baca juga: Ramai Investor yang akan Kunjungi IKN Nusantara, Ekonom Ingatkan Proses Investasi Masih Panjang
Jadi bapak/ibu sekalian, progresnya ini cukup bagus sekali," ucapnya.
Kata Luhut, minat investor terhadap IKN tidak berkurang, termasuk China yang masih antusias ingin berinvestasi.
"Ini juga tadi yang minat investor seperti ini bapak/ibu melihat.
Jadi minat investor sangat tidak kurang dan waktu saya kemarin ke Shenzhen, mereka juga minta untuk bisa segera masuk dan saya katakan Anda bisa mulai melihat daerah ini," ujarnya.
Jokowi
Joko Widodo
Tenaga Kerja Asing
TKA
bule
pengawas
IKN
Ibu Kota Negara
IKN Nusantara
Luhut
TribunKaltim.co
5 Negara Siap Investasi di IKN Nusantara, Otorita Andalkan APBN dan Investor Bangun Ibu Kota Negara |
![]() |
---|
Bukan Rp 100 M, Investor di IKN Nusantara Cukup Rp 10 M untuk Dapat Tax Holiday |
![]() |
---|
Bukan Investor, Jokowi Teken Perpres Bandara VVIP IKN Nusantara Gunakan APBN |
![]() |
---|
IKN Nusantara Habiskan 24,16 Triliun 2020-2023, Target Apel Kemerdekaan 2024 di Istana Presiden IKN |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.