Berita Nasional Terkini

Termasuk Anggota Polisi Arif, Inilah Sederet Saksi dan Sosok yang Disorot di Kasus Subang dan Alasan

Kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang atau dikenal dengan kasus Subang kini telah memasuki babak baru.

|
Editor: Doan Pardede

6. Arif

Ilustrasi Polisi.

Arif adalah anak dari Mulyana atau Pak Mul.

Arif disebut-sebut adalah seorang anggota Polisi dan bertugas di Polres Subang.

Sosok Arif tak banyak diketahui.

Namun, namanya sempat menjadi sorotan gara-gara membuat Kapolres Subang yang saat itu masih dijabat AKBP Sumarni syok.

AKBP Sumarni syok gara-gara mobil Yaris hijau milik Amel, yang merupakan barang bukti dibawa ke rumah Arif.

Kisah ini diungkapkan oleh Achmad Taufan Soedirjo (ATS) yang merupakan kuasa hukum Muhammad Ramdanu atau Danu.

Setelah masuk ke TKP, Yosef disebut sempat bertingkah aneh seperti kesambet.

Saat di TKP Yosef disebut mengambil pul golf yang kemudian dititipkan kepada Yoris.

Pada saat bertingkah aneh di kediaman Wak Lilis, Yosef tiba-tiba menanyakan soal pul golf itu kepada Yoris.

Belum sempat selesai bertanya, Mulyana tiba-tiba mengajak Yosef untuk pergi ke gurunya agar bisa disembuhkan.

Pada saat itu, Mulyana juga menyuruh agar mobil Yaris yang dibawa dari TKP diantar ke sebuah daerah tempat Arif tinggal.

Arif sendiri merupakan keponakan Yosef yang bekerja sebagai polisi dan sempat mendampingi Yoris di TKP.

"Muncul kecurigaan dari Yoris dan keluarga," kata Taufan, seperti dilansir TribunWow.com dengan judul Bawa Mobil dari TKP, Ada Pengakuan Yoris yang Buat Kapolres Subang Syok.

Kemudian saat diperiksa oleh penyidik, istri Yoris juga sempat menceritakan soal permintaan Mulyana mengantar mobil ke sebuah daerah tertentu.

Namun pengakuan istri Yoris itu tidak dimasukkan ke dalam BAP.

Selanjutnya, terdapat juga pengakuan Yoris yang membuat Kapolres Subang kaget terkait mobil Yaris yang dibawa dari TKP.

"Yoris pun pernah menceritakan terkait Kanit Pak Taryono, menyuruh mengambil dan membawa mobil Yoris kepada Kapolres Subang dan Kapolres Subang pun kaget, syok mendengarnya," kata Taufan.

Taufan mengatakan hal ini menjadi janggal sebab mobil Alphard tempat jasad korban ditemukan langsung dibawa ke Polsek Jalancagak, sedangkan beberapa barang lainnya justru dititipkan ke Yoris.

"Kejanggalan kami, kenapa mobil atau barang-barang tersebut yang diambil dari TKP, itu diperintahkan dibawa dulu oleh Yoris," ungkap Taufan.

"Kami berharap penyidik benar-benar profesional dan memeriksa kejadian yang sebenar-benarnya," sambungnya.

Selanjutnya
7. Dedi
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved