Berita Samarinda Terkini

Bangunan di Depan Untag Samarinda yang Terbakar Malam Tadi Merupakan Mes Karyawan

Terbakar pada Selasa (3/10/2023) malam, rumah yang berada di belakang cafe kosong Jalan Juanda, Kecamatan Samarinda Ulu, Kota Samarinda.

Penulis: Rita Lavenia | Editor: Aris
TRIBUNKALTIM.CO/RITA LAVENIA
Potret terkini bangunan kosong yang berada tepat di depan Kampus Untag Samarinda pasca terbakar Selasa (3/10/2023) malam tadi. TRIBUNKALTIM.CO/RITA LAVENIA 
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Terbakar pada Selasa (3/10/2023) malam, rumah yang berada di belakang cafe kosong Jalan Juanda, Kecamatan Samarinda Ulu, Kota Samarinda tepatnya depan Universitas Tujuh Belas Agustus (Untag) memang sudah lama tak berpenghuni.
Hal ini disampaikan oleh Kapolresta Samarinda Kombes Pol Ary Fadli melalui Kapolsek Samarinda Ulu AKP Yasir saat dijumpai di ruang kerjanya, Rabu (4/10/2023).
Rupanya bangunan yang terbakar merupakan bekas mes karyawan salah satu cafe yang pernah beroperasi di area tersebut.
"Penyebabnya masih kita dalami. Tapi yang pasti memang sudah tidak ada aliran listrik di sana," kata AKP Yasir.
Ia juga menyebutkan bahwa lahan tersebut milik orang yang bernama Awak.
Meski telah terbakar, namun hingga saat ini pemilik dari bangunan-bangunan terbengkalai itu belum melakukan pelaporan.
Pihaknya juga baru memeriksa para pekerja bengkel yang pertama kali melihat kobaran api muncul dalam musibah kebakaran yang terjadi pada Pukul 17.30 tersebut.
"Kerugian materil juga belum kita ketahui karena tidak ada laporan. Yang jelas bangunan-bangunan itu masih disewakan oleh pemiliknya," pungkasnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, sebuah rumah lantai dua bermaterial kayu yang berada di depan Kampus Untag Samarinda mendadak terbakar, Selasa (3/10/2023) pada Pukul 19.30 Wita.
Kobaran api mendadak muncul dari bangunan yang berada di belakang cafe-cafe tersebut.
Banyak yang menduga kebakaran disebabkan olej korsleting listrik.
Namun Kepala Disdamkar Kota Samarinda Hendra AH mengatakan pihaknya telah memastikan tak ada aliran listrik di area tersebut.
"Dugaan ada unsur kesengajaan. Tapi pastinya tunggu penyelidikan pihak kepolisian," singkatnya. (*)
Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved