Berita Samarinda Terkini

Andi Harun Lirik Rumah Tua Samarinda Seberang, Bakal jadi Kantor Kelurahan Budaya

Hal ini juga mencakup keberadaan cagar budaya yakni rumah tua yang terletak di Jalan Pangeran Bendahara

Penulis: Sintya Alfatika Sari | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO/SINTYA ALFATIKA
Walikota Samarinda Andi Harun saat mengunjungi Rumah Tua di Kelurahan Tenun Kecamatan Samarinda Seberang, Rabu (11/10/2023). 

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda tidak henti-hentinya memperhatikan sarana dan prasarana.

Termasuk di antaranya infrastruktur cagar budaya yang ada di Kota Samarinda, Kalimantan Timur.

Hal ini juga mencakup keberadaan cagar budaya yakni rumah tua yang terletak di Jalan Pangeran Bendahara, Kecamatan Samarinda Seberang.

Wali Kota Samarinda Andi Harun melirik rumah tua yang diklaim merupakan bangunan yang lebih tua daripada Masjid Shiratal Mustaqiem.

Baca juga: Andi Harun Ingin Polemik Revitalisasi Pasar Pagi Samarinda tak Ditunggangi Kepentingan Politik

Rumah yang telah mencapai usia tiga abad ini, akan disulap menjadi kantor kelurahan yang modern dan berbasis digital.

Tentunya tanpa meninggalkan atau menghilangkan nilai dan karakteristik budaya asli dari sejarah rumah tersebut.

“Akhirnya kita diskusi dan sepakati untuk mengubah bangunan ini. Selain menjadi situs rumah budaya, kita akan jadikan sebagai kantor kelurahan tanpa menghilangkan fungsi budayanya,” jelas Andi Harun.

Latar belakang tersebut dimulai dari keberadaan kantor Kelurahan Tenun yang saat ini dirasa tidak representatif.

Bahkan orang nomor satu di Kota Tepian ini mengatakan bahwa kantor lurah Tenun saat ini masih berstatus sewa.

Baca juga: Walikota Andi Harun Rutin Tinjau Proyek di Samarinda, Pastikan Pembangunan dan Tata Kota Maksimal

“Sebelumnya kantor tenun kita ini nyewa dan tempatnya tidak representatif, kita cari tanah sulit, dan kalaupun ada pasti memerlukan waktu satu-dua tahun untuk membangun,” tuturnya lagi.

Transformasi yang digencarkan ini diharapkan dapat sembari mempromosikan keberadaan cagar budaya yang patut dibanggakan.

“Sekaligus kita mempromosikan dan merawat bangunan budaya, sehingga bisa menarik kunjungan di setiap harinya,” harap Andi Harun.

“Minggu depan sudah mulai melakukan pemasangan. Insya Allah bulan depan sudah bisa digunakan secara operasional,” tambahnya.

(*)

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved