Tahap Pertama Hampir Selesai, Sumbu IKN Sepanjang 2,99 Km Ditargetkan Rampung Tahun Depan

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Proyek pembangunan sumbu Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara, terus dikebut pengerjaannya.

Pembangunan sumbu IKN tersebut ditargetkan rampung pada April 2024 mendatang.

Sumbu IKN yang memiliki panjang 2,99 km itu membentang dari sisi barat ke selatan dengan nilai kontrak sebesar Rp 671,97 miliar.

Pembangunan sumbu IKN dibagi menjadi dua tahap. 

Baca juga: Infrastruktur IKN Nusantara Berkonsep Kota Masa Depan, Ada Kereta MRT Bandara dan Antar Kota

Baca juga: Akmal Malik Tinjau Calon Lokasi Pembangunan 2 Bendungan di Penyangga IKN Nusantara

Baca juga: Cerita ASN Bappenas dan Kemenkeu Mencoba Kerja Langsung di IKN Nusantara

Saat ini, tahap pertama pembangunan sumbu IKN hampir rampung.

Pembangunansumbu IKN tahap dua akan dilakukan pada awal 2024.

Demikian yang dipaparkan Deputi For Facilities and Infrastructure Ibu Kota Nusantara, Silvia Halim saat menjadi bintang tamu dalam Podcast Tribun Kaltim segmen IKN Insert pada Rabu (22/11/2023).

"Sumbu kebangsaan itu sekarang bisa untuk selesai. Ada beberapa bagian yang butuh penyelesaian-penyelesaian, karena sumbu kebangsaan itu cukup panjang sehingga teman-teman PUPR membangun sumbu kebangsaan itu ada dua tahapan. Tahapan pertama memang dianggap hampir selesai di akhir tahun ini, dan tahap kedua ini kan baru mau mulai," ujar Silvia Halim.

Baca juga: Otorita IKN Ajak ASN dari Instansi Pusat Rasakan Atmosfer Bekerja di Ibu Kota Baru

Pembangunan sumbu IKN ini terus dikejar, mengingat upacara Hari Ulang Tahun ke-79 Republik Indonesia pada 17 Agustus 2024 mendatang akan diselenggarakan di IKN.

"Tahun depan itu mungkin salah satu area yang saya harus lakukan operation maintenance supaya dijaga kalau sudah selesai itu," ungkapnya.

Silvi mengungkapkan, progres pembangunan sumbu IKN ditargetkan bisa selesai bersamaan dengan pembangunan gedung kantor presiden yang pembangunannya sudah mencapai 40 persen.

"Pembangunan istana kantor Presiden kemarin itu sudah 40 persen terus habis itu istananya sendiri sudah hampir 3 persen cepat itu," katanya. (*)