Ibu Kota Negara
Hasto Wardoyo Optimis pada Pembangunan Kependudukan Kaltim karena Magnet IKN Nusantara
Pihak BKKBN optimis pada penyusunan pembangunan kependudukan Kalimantan Timur karena magnet IKN Nusantara
Anggota KKI Kalimantan Timur Siswanto mengatakan, disparitas pendidikan dan ekonomi antarwilayah memang menjadi isu yang terus dibahas hingga kini.
“Jumlah pernikahan pada usia muda cukup tinggi dan ketimpangan gender terlihat dengan meningkatnya jumlah janda," tutur Siswanto.
Baca juga: Smart Farming di IKN Nusantara, 14 Hektare Mulai Ditanami untuk Ketahanan Pangan
Sementara itu, Ketua KKI Kalimantan Timur Harihanto mengaku, pihaknya sangat berkomitmen untuk mewujudkan pengendalian penduduk.

Lebih lanjut, perwakilan Dinas Kependudukan, Pemberdayaan Perempuan, dan Perlindungan Anak (DKP3A) Kalimantan Timur Bidang Pengendalian Penduduk Syahrul mengatakan, Organisasi Perangkat Daerah Kependudukan dan Keluarga Berencana (OPDKB) berperan menguatkan regulasi dalam pembangunan kependudukan.
Ia menerangkan, pihaknya akan berkolaborasi dengan pusat untuk membentuk koalisi kependudukan di kabupaten dan kota.
Tujuannya adalah untuk mengatasi masalah disparitas di Kalimantan Timur menyusul banyaknya pekerja migran yang masuk.
(*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Bonus Demografi Disebut Ancam IKN, Kepala BKKBN: Kualitas SDM Lokal Harus Naik."
Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Kaltim dan Google News Tribun Kaltim untuk pembaruan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.