Berita Nasional Terkini

Prabowo, Airlangga dan Zulhas Sudah Diajak Makan, Giliran Puan yang Tunggu Undangan dari Jokowi

Prabowo Subianto, Airlangga Hartrto dan Zulkifli Hasan sudah diajak makan, giliran Puan Maharani yang tunggu undangan dari Jokowi

Editor: Rafan Arif Dwinanto
Instagram @puanmaharani
Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat menerima kunjungan Ketua DPP PDIP Puan Maharani di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin, (4/9/2023). Prabowo Subianto, Airlangga Hartrto dan Zulkifli Hasan sudah diajak makan, giliran Puan Maharani yang tunggu undangan dari Jokowi 

TRIBUNKALTIM.CO - Presiden Jokowi akhirnya angkat bicara soal pertemuannya dengan Prabowo Subianto, Airlangga Hartarto hingga Zulkifli Hasan.

Banyak pihak menilai pertemuan ini sebagai simbol dukungan Jokowi kepada capres nomor urut 2 tersebut.

Jokowi pun mengakui, pertemuannya dengan ketiga tokoh tersebut ada menyinggung soal Pilpres 2024.

Terbaru, Ketua DPP PDIP Puan Maharani juga merespon pertemuan Jokowi dengan para tokoh tersebut.

Puan Maharani berkelakar turut menunggu undangan makan malam dari Presiden Joko Widodo.

Baca juga: Terjawab Alasan Anies Baswedan Beri Nilai 11 dari 100 ke Prabowo di Debat Capres, Singgung Prajurit

Baca juga: Hanya 2-3 Persen Pemilih Ubah Pilihan Usai Debat Capres ke 3, Cek Prediksi Lembaga Survei Terbaru

Hal itu disampaikan Puan saat ditanya tentang makan malam Presiden Jokowi dengan Menteri Pertahanan sekaligus calon presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto di kawasan Menteng, Jakarta, beberapa hari lalu.

Puan menilai, agenda makan malam di sebuah restorang di Menteng itu bisa saja mengindikasikan dukungan Jokowi kepada Prabowo-Gibran Rakabuming Raka pada Pilpres 2024.

Meski demikian, Puan mengaku belum bisa berandai-andai karena tak ikut dalam makan malam.

"Ya mungkin saja (bentuk dukungan Jokowi), karena kan saya enggak ikut dalam pertemuannya (makan malam)," kata Puan dikutip dari Kompas TV, Minggu (7/1/2024) malam.

Puan pun memandang positif pertemuan yang dibalut makan malam tersebut. Kata Puan, makan malam memang lebih baik dilakukan berdua.

"Ya bagus ada makan malam, berdua, karena kalau makan malam sendirian, enggak enak," kata Puan tersenyum.

Putri dari ketua umum PDI-P Megawati Soekarnoputri ini pun berkelakar bahwa ia masih menunggu undangan makan malam dari Presiden Jokowi.

"Saya tunggu diajak presiden, oke," kata Puan.

Adapun agenda makan malam Presiden Jokowi dengan Prabowo Subianto dilakukan pada Jumat malam di Restoran Seribu Rasa, Menteng, Jakarta Pusat.

Baca juga: Siapa Aguan alias Sugianto Kusuma? Bos Agung Sedayu Group, Pimpin Konsorsium Swasta di IKN Nusantara

Baca juga: Kata Jokowi soal Debat Capres 2024 Semalam, Sebut Saling Menyerang dan Kurang Mengedukasi Masyarakat

Kemudian pada Sabtu (6/1/2024) pagi, Presiden Jokowi melakukan makan pagi dengan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto di Bogor, Jawa Barat.

Kemudian pada Minggu siang kemarin, Kepala Negara dan Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan makan siang bersama di Media Restaurant, Bogor, Jawa Barat.

Prabowo Subianto merupakan capres yang saat ini maju bersama putra sulung Presiden Jokowi, Gibran Rakabuming Raka, pada Pilpres 2024.

Sementara itu, Airlangga dan Zulhas merupakan ketua umum parpol pendukung pasangan capres-cawapres Prabowo-Gibran.

Presiden Jokowi pun belakangan mengungkapkan isi pembicaraannya saat bertemu dengan Prabowo, Airlangga dan Zulhas.

Menurut Presiden, pertemuan dengan ketiganya membahas soal pemerintahan dan soal pemilihan presiden (pilpres).

"Bahas pemerintahan ada, bahas pilpres juga ada," ujar Jokowi di Gerbang Tol Limo Utama, Depok, Jawa Barat, pada Senin (8/1/2024).

Baca juga: Respons Jokowi setelah Ganjar dan Anies Beri Nilai Rendah untuk Kinerja Prabowo saat Debat Capres

Baca juga: Analisa Elektabilitas Capres setelah Debat ke 3 Terkini, Hasil Survei Capres 2024 Terbaru Hari Ini

Sementara itu, saat ditanya lebih lanjut soal aktivitas makan bersama dengan netralitasnya dalam Pilpres 2024, Jokowi menyinggung soal waktu pertemuan yang dilakukan di hari libur ataupun malam hari.

"Ketemuannya kan malam hari, wong libur juga dan makan juga," tegasnya.

Respon Jokowi Soal Debat Capres

Menurut Jokowi, substansi dari visi para capres 2024 tidak terlihat dalam debat semalam, justru saling menyeerang.

Menurutnya lagi, jika sudah menyerang personal yang tidak ada hubungan dengan tema debat capres 2024 justru kurang memberikan pendidikan bagi masyarakat yang menonton.

"Yang pertama, saya memang melihat substansi dari visinya malah tidak kelihatan. Yang kelihatan justru saling menyerang, yang sebetulnya enggak apa-apa, asal (itu soal) kebijakan.

Asal policy. Asal visi ya enggak apa-apa," ujar Jokowi dalam keterangan pers di Serang, Banten, Senin (8/1/2024).

"Tapi, kalau yang sudah menyerang personal, pribadi yang tidak ada hubungan dengan konteks debat tadi malam, mengenai apa hubungan internasional, mengenai geopolitik, dan lain-lain, saya kira kurang memberikan pendidikan, kurang mengedukasi masyarakat yang menonton," katanya lagi.

Ya, Presiden Jokowi meminta agar debat pemilihan presiden (pilpres) tidak dilakukan dengan cara saling menjatuhkan.

"(Debat) Pilpres bukan untuk saling menjatuhkan dengan motif-motif personal. Saya kira enggak perlu. Enggak, enggak baik, tidak mengedukasi," ujar Jokowi dalam keterangan pers di Serang, Banten, Senin (8/1/2024).

Meski demikian, Kepala Negara menegaskan bahwa tidak masalah adanya saling serang dalam debat pilpres asalkan soal kebijakan, visi dan misi masing-masing calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres).

Baca juga: Palestina Ikut Disinggung dalam Debat Capres 2024 Tadi Malam, Sikap Anies, Prabowo dan Ganjar

Baca juga: Saat Prabowo Sebut Pemimpin Harus Punya Prinsip Ing Ngarso Sung Tulodo di Debat Capres 2024

Oleh karena itu, Jokowi menyarankan agar debat pilpres diformat secara lebih baik lagi ke depannya.

"Debatnya memang perlu diformat lebih baik lagi, ada rambu-rambu sehingga (berlangsung) hidup.

Saling menyerang enggak apa-apa tapi (soal) kebijakan, policy, visinya yang diserang," kata mantan Wali Kota Solo ini.

Jokowi pun menduga bahwa kemungkinan ada banyak orang kecewa dengan jalannya debat pada Minggu malam. (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Tanggapi Makan Malam Jokowi dan Prabowo, Puan: Saya Tunggu Diajak"

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Kaltim dan Google News Tribun Kaltim untuk pembaruan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved