Pelukan Dukungan di Tenggarong hingga Acara Desak Anies di Samarinda, Momen Lucu Terbongkar

Ritual adat ini dilakukan langsung oleh kerabat kesultanan.

Ritual tersebut merupakan  wajib dilakukan saat tamu dari luar daerah tiba di tanah Borneo, khususnya di Kaltim sebagai upacara ritual penyambutan tamu.

Prosesi ini bermakna harapan agar Anies Baswedan dijauhkan dari marabahaya dan mendapatkan perlindungan dari Yang Mahakuasa.

Rangkaian ini diawali dengan prosesi tepong tawar dengan memercikkan tepong tawar ke tubuh Anies Baswedan, di antaranya tangan dan punggung dan kaki, kemudian menaburkan beras kuning.

Kemudian, Anies juga melakukan ketikai lepas, di mana janur kuning yang direndam tersebut dipegang dan ditarik lalu dibuang ke belakang tubuhnya.

Setelah prosesi tersebut, Anies beserta rombongan tampak menyapa relawan yang menyempatkan datang ke Kedaton Kesultanan Kutai Kartanegara Ing Martadipura.

Anies pun dipakaikan songkok serta mandau oleh Sultan Kutai Kartanegara Ing Martadipura sebagai simbol telah menjadi kerabat kesultanan Kutai Kartanegara.

"Seperti nilai-nilai yang telah kita tanamkan bahwa Bhineka Tunggal Suaka. Semua orang bisa kita terima di Kesultanan Kutai," ujar Pangeran Mangku Patih mewakili Kesultanan Kutai Kartanegara Ing Martadipura.

Baca juga: Daftar 7 Program Anies Bangun Samarinda, Janji Revitalisasi Stadion Palaran dan Lubang Bekas Tambang

Doakan dan restui

Kesultanan Kutai Kartanegara Ing Martadipura mendoakan dan merestui Anies Baswedan untuk maju dalam kontestasi pemilihan presiden atau Pilpres 2024.

Hal ini disampaikan Pangeran Mangku Patih dalam sambutannya mewakili Kesultanan Kutai Kartanegara Ing Martadipura, pada Kamis (11/1/2024).

"Mendoakan dan memberikan restu kepada Pak Anies Rasyid Baswedan untuk berkompetisi pada pilpres dan semoga dapat menjalankan amanah sebaik-baiknya jika terpilih," ujar Pangeran Mangku Patih.

Dalam kunjungan tersebut, Anies Baswedan juga memohon doa dan restu untuk berkompetisi pada Pilpres 2024.

Ia berjanji akan merawat nilai-nilai luhur kebudayaan Indonesia, termasuk Kesultanan Kutai Kartanegara Ing Martadipura.

"Silaturahmi ini sekaligus memohon doa dan restu.