Berita Berau Terkini
Penyertaan Modal Perusda Bhakti Praja Berau Cair, Sultan Bidik Jual Beli Karet
Perusahaan Daerah atau Perusda Bhakti Praja Kabupaten Berau, akhirnya mendapat penyertaan modal untuk pertama kalinya
Penulis: Renata Andini Pengesti | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO, TANJUNG REDEB - Perusahaan Daerah atau Perusda Bhakti Praja Kabupaten Berau, akhirnya mendapat penyertaan modal untuk pertama kalinya.
Sebesar Rp2 miliar telah dicairkan pada Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Perubahan Berau 2023 lalu.
Direktur Perumda Bhakti Praja, Sultan menyampaikan, penyertaan modal tersebut sudah sesuai dengan usulan pihaknya. Dan tentunya dipakai sebagai modal dasar Perusda Bhakti Praja.
Adapun sejak awal berdiri pada Februari 2023, Bhakti Praja tidak dalam kondisi diberi penyertaan modal awal.
Baca juga: Perusda Bhakti Praja Diminta Bersiap Kelola Potensi Migas di Kampung Birang Gunung Tabur
Meskipun setelah didirikan sudah menjalankan beberapa perencanaan awal yang dibuat tanpa modal.
Selain diperuntukkan untuk kantor dan fasilitasnya, modal tersebut tentu untuk menyempurnakan rencana bisnis dan mencoba menjalankannya satu per satu.
“Tentu kami butuh kantor dan fasilitasnya untuk administrasi. Jadi penyertaan modal itu yang dipakai selain untuk menjalankan usahanya,” ujar Sultan kepada TribunKaltim.co di Berau, Kalimantan Timur pada Kamis (11/1/2024).
Sejauh ini, pihaknya juga tengah melengkapi struktur organisasi yang memang benar-benar dibutuhkan.
Baca juga: Sempat Nonaktif, Perusda Bhakti Praja di Kabupaten Berau Mulai Berjalan Kembali
Supaya bisa berjalan, kata dia, tentu tidak hanya Direktur dan Dewan Pengawas (Dewas) saja isinya.
Menata sisi manajemen internal perlu guna kinerja dan target rencana bisnis yang sudah diberikan kepada pihaknya.
“Sekarang masih dalam proses dilengkapi. Karena yang terpenting di Perusda setelah resmi, kami matangkan perencanaan dalam usaha apa saja,” imbuhnya.
Dalam waktu dekat, pihaknya akan mengembangkan usaha di bidang perkebunan, yakni jual beli komoditas karet.
Baca juga: Perusda Bhakti Praja Berau Lirik Usaha Pengerukan Sungai dan Perkebunan
Menyusul bisnis pengangkutan Crure Palm Oil (CPO) yang lebih dulu berjalan. Selain itu juga ada rencana pengembangan di sektor perikanan.
“Kalau rencana bisnis ini jadi dan dikembangkan dalam rencana kerja, maka itulah yang kita jalankan,” kata Sultan.
“Untuk sementara belum ada target Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari Pemkab Berau,” sambung Sultan.
DPRD Berau Desak Atasi Pengangguran, Dorong Perusahaan Patuhi Aturan 80:20 |
![]() |
---|
Dinkes Berau Gencarkan Edukasi Diabetes pada Remaja untuk Cegah Penyakit Tidak Menular |
![]() |
---|
Disdukcapil Berau Mencatat Ada Penambahan Penduduk di Semester 1 Tahun 2025 Capai 4.000 Jiwa |
![]() |
---|
Pemkab Berau Mantapkan Program Kota Sehat, Targetkan Swastisaba Padapa 2025 |
![]() |
---|
Pemkab Berau Dorong Perluasan Lahan Pertanian Demi Swasembada Pangan dan Kesejahteraan Petani |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.