Ibu Kota Negara
Jusuf Kalla Buka-bukaan soal IKN Nusantara, tak Ada Dialog Ibu Kota Negara Diputuskan Pindah
Jusuf Kalla buka-bukaan soal awal IKN Nusantara. Menurut Pak JK ketika ia masih menjabat wapres, tak ada dialog, ibu kota negara diputuskan pindah.
TRIBUNKALTIM.CO - Proyek pemindahan Ibu Kota Negara terus menjadi sorotan, kali ini Mantan Wapres ke-10 dan 12 RI, Jusuf Kalla atau Pak JK buka-bukaan soal awal mula IKN Nusantara.
Dalam pernyataan terbarunya, Jusuf Kalla menyebut tidak ada dialog ketika kemudian Ibu Kota Negara diputuskan pindah hingga menjadi IKN Nusantara yang sampai sekarang proyeknya terus digeber Pemerintah.
Menurut Jusuf Kalla, ia sebagai wapres ketika itu tidak pernah dilibatkan dalam keputusan pemindahan Ibu Kota Negara yang kini menjadi IKN Nusantara.
Diketahui, Jusuf Kalla adalah wakil presiden Jokowi di periode pertama yakni 2014 - 2019 simak selengkapnya pernyataan Pak JK soal awal mula IKN Nusantara.
Baca juga: Warga Menanti Kejelasan Penggantian Tanah yang Dipakai Buat Bandara VVIP IKN Nusantara dan Jalan Tol
Baca juga: Kisah Warga yang Tersisih Usai Lahannya Diambil Proyek IKN Nusantara, Menikmati? Kami Ini Tersingkir
Baca juga: Besaran Dana APBN yang Dipakai IKN Nusantara hingga 2023, Jumlah Anggaran yang Disiapkan Tahun 2024
Pak JK mengaku sama sekali tidak dilibatkan dalam pemindahan ibu kota negara dari Jakarta ke IKN Nusantara di Kalimantan Timur.
Jusuf Kalla mengungkapkannya setelah menjelaskan alasannya khawatir terhadap proses pemindahan ibu kota negara.
Diketahui, proses pemindahan ibu kota memang sudah berlangsung sejak dua tahun lalu.
Adapun Pak JK mendukung pasangan calon presiden dan calon wakil presiden (capres-cawapres) nomor urut 1, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar yang juga mengkritisi pemindahan ibu kota negara ke IKN Nusantara.
Lalu, berjanji mengevaluasi pemindahan tersebut jika terpilih pada pemilihan presiden (Pilpres) 2024.
"Enggak tahu. Tiba-tiba saja (ibu kota) pindah.
Tidak ada kesempatan untuk buat dialog atau diskusi, enggak ada," kata Pak JK dalam program Gaspol! Kompas.com yang tayang di kanal YouTube Kompas.com, Selasa (23/1/2024).
Kemudian, Pak JK mengungkapkan, dirinya yang saat itu masih menjabat sebagai wakil presiden meminta sejumlah menteri menjelaskan apa alasannya memindahkan ibu kota negara.

Dikutip TribunKaltim.co dari kompas.com. di artikel berjudul JK Cerita Terkejut Ibu Kota Negara Diputuskan Pindah, Tak Ada Dialog dan Belum Ada Penelitian di Awal, Pak JK mengaku bahwa hanya dirinya yang bertanya tentang urgensi pemindahan ibu kota ke Kalimantan.
Menteri-menteri di kabinet saat itu pun menjelaskan bahwa alasan pindah ibu kota adalah mencari titik tengah Indonesia yang dinilai berada di Kalimantan Timur, yaitu Penajam Paser Utara.
Baca juga: Dampak Pembangunan Bandara VVIP IKN Nusantara, Sri Wahyuni Jelaskan soal Nasib Lahan Warga
"Saya tanya ke Sri Mulyani (Menteri Keuangan), katanya, 'Kan bapak juga hadir'. Iya ingat. Saya tanya, apa alasannya pindah? Dia bilang supaya di tengah.
Lahan Basah Mesangat Suwi Kutai Timur jadi Daya Dukung Wisata Forest City IKN Nusantara |
![]() |
---|
Anies Baswedan Sebut Nasib Guru Honorer Lebih Penting Ketimbang IKN Nusantara |
![]() |
---|
Skenario Pemindahan ASN ke IKN Nusantara, MenpanRB Pertimbangkan Jumlah dan Fungsi |
![]() |
---|
Cara Pemkab PPU Tingkatkan Partispasi Pemilih dari Pekerja Proyek IKN Nusantara |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.