Berita Kutim Terkini

Harga Beras di Kutai Timur Naik Rp 2 Ribu Per Kg

Harga beras di Kabupaten Kutai Timur, khususnya Kecamatan Sangatta Utara mulai naik sejak beberapa waktu lalu

Penulis: Nurila Firdaus | Editor: Samir Paturusi
TRIBUNKALTIM.CO/NURILA FIRDAUS
Ilustrasi - Harga Beras di Kutim naik.TRIBUNKALTIM.CO/NURILA FIRDAUS 

TRIBUNKALTIM.CO,SANGATTA - Harga beras di Kabupaten Kutai Timur, khususnya Kecamatan Sangatta Utara mulai naik sejak beberapa waktu lalu.

Untuk di Pasar Induk Sangatta Utara, beberapa harga komoditi bahan pokok selain beras juga ada kenaikan yang signifikan.

Disampaikan oleh Kepala UPTD Pasar Induk Sangatta Utara, Bohari bahwa harga beras meninggi mulai minggu lalu.

"Saya juga kemarin sempat beli beras, tapi kehabisan, kami belum tahu penyebabnya pasti," ungkapnya, Selasa (20/2/2024).

Pasalnya, menurut data yang ia peroleh bersama timnya di lapangan, harga beras sebelumnya untuk kualitas premium Rp 15 ribu per kilogram menjadi Rp 17 ribu per kilogram.

Namun jika membeli dalam bentuk karung, per 25 kilogram mencapai Rp 410 ribu.

Baca juga: Harga Beras di Bontang Tembus Rp 16.500 Per Kilogram, Masyarakat Hanya Bisa Pasrah

Baca juga: Harga Beras di Bontang Meroket, Setiap Bulannya Melonjak Rp1000 per Kg

Sedangkan harga beras kualitas medium sebelumnya sebesar Rp 13 ribu per kilogram menjadi Rp 16 ribu per kilogram. Jika membeli dalam bentuk karung sebesar Rp 365 ribu.

"Informasinya dari pedagang harganya naik secara berangsung-angsur, sudah 2 sampai 3 bulan belakangan ini," imbuhnya.

Menurutnya, stok dan pasokan yang diperoleh dari Samarinda ke Pasar Induk Sangatta Utara maaih tergolong aman.

Sementara itu, data harga beras di Agen Beras Buana Mekar juga mengalami kenaikan sejak minggu lalu.

Dimana, untuk beras bermerk Ketupat Buana Mekar sebanyak 20 kilogram per karung seharga Rp 340 ribu dengan harga sebelumnya Rp 320 ribu.

"Sedangkan merk Ikan Terbang dengan berat 25 kilogram per karung harganya Rp 430 ribu dari Rp 405 ribu," ucap Owner Agen Buana Mekar, Hj Darna melalui staffnya.

Baca juga: Harga Beras di Penajam Paser Utara Naik, Saidin Beber Penyebabnya

Diakuinya bahwa pasokan yang berasal dari Samarinda itu juga mengalami penurunan. Biasanya dalam seminggu bisa mendatangkan 4 mobil dengan kapasitas kurang lebih 25 karung beras.

Namun baru-baru ini pihaknya hanya menerima 2 mobil per minggu.

"Stoknya menipis, biasanya di toko penuh," pungkasnya. (*)

 

 

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved