Pilpres 2024

Qodari Bongkar Peran Gibran Dongkrak Suara 02, Mulanya Dicibir dan Dinilai Jadi Beban Bagi Prabowo

Qodari bongkar peran Gibran dongkrak suara 02, mulanya dicibir dan dinilai jadi beban bagi Prabowo Subianto

Editor: Rafan Arif Dwinanto
YouTube tvOneNews
Pengamat Politik M. Qodari saat memberikan tanggapan terkait PKB bergabung dengan Koalisi Indonesia Bersatu (KIB). Qodari bongkar peran Gibran dongkrak suara 02, mulanya dicibir dan dinilai jadi beban bagi Prabowo Subianto 

“Ternyata Mas Gibran itu betul-betul menjadi aset, bukan lagi liability (beban) bagi Pak Prabowo.

Karena saya kira nggak ada cara lain untuk menjelaskan besarnya dukungan anak muda ini, kecuali dengan keberadaan Gibran di situ,” jelas Qodari.

Kata dia, keberadaan Gibran justru menarik anak-anak muda untuk bergabung memberikan suaranya kepada paslon nomor urut 02 saat Pemilu.

Selain itu, keberadaan Gibran juga memberikan harapan besar kepada anak muda bahwa mereka mendapat kesempatan untuk menjadi pemimpin di skala nasional.

“Jadi ada harapan yang besar bagi anak-anak muda kepada Pak Prabowo dan Mas Gibran untuk membawa Indonesia lebih maju dan lebih khusus lagi punya perhatian lebih kepada anak-anak muda,” ucap Qodari yang juga menjadi Direktur Eksekutif Indo Barometer ini.

Sementara itu, Koordinator Aktivis Milenial, Bambang Pria Kusuma menambahkan, Prabowo dan Gibran berhasil menggaet anak-anak muda dalam kampanye sebelum Pemilu yang digelar Rabu (14/2/2024).

Para anak muda, kata dia, menaruh harapan besar bagi pasangan ini untuk bisa dilibatkan dalam pembangunan di Indonesia di masa mendatang.

Baca juga: Hasto Sebut PDIP Siap Jadi Oposisi, Jokowi dan Gibran Beri Respons Berbeda

“Harapan anak-anak muda yang 52 persen pemilih itu mayoritas ada di Pak Prabowo dan Mas Gibran," ujarnya.

"Kami juga berharap ke depan, ada komposisi baik itu harapan maupun karya-karya sumber daya manusianya paling banyak adalah anak muda,” imbuh Bambang.

Sedangkan Presiden Mahasiswa Universitas Jayabaya, Ridha Furqon Wahyu Ramdhani menambahkan, anak muda perlu diberikan kesempatan untuk menjadi pemimpin.

Dia menyebut, dalam dunia politik sekalipun anak-anak muda akan tetap berinovasi, berbeda dengan kalangan senior yang cenderung mempertahankan kekuasaannya.

“Bagi saya pribadi, pemuda memang sudah saatnya untuk mengambil kekuasaan karena yang paling mengerti cepatnya perkembangan zaman itu para pemuda.

Dan rata-rata orang yang tua itu ketinggalan zaman,” kata Ridha.

Baca juga: Analisa Pengamat, 2 Alasan PKB akan Gabung Kubu Prabowo-Gibran, Cak Imin: Saya di Jalan Perubahan

Gugatan Almas

Masih ingat Almas Tsaqibbirru mahasiswa yang gugatannya di Mahkamah Konstitusi berhasil meloloskan Gibran Rakabuming Raka berkontestasi di Pilpres 2024?

Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved