Berita Kutim Terkini
Monitoring Harga Sembako Jelang Ramadan, Disperindag Kutim Sidak di Pasar Induk Sangatta
Monitoring harga sembako jelang Ramadan, Disperindag Kutai Timur sidak di Pasar Induk Sangatta.
Penulis: Nurila Firdaus | Editor: Diah Anggraeni
TRIBUNKALTIM.CO, SANGATTA - Dalam rangka monitoring harga sembako menjelang Ramadan, Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Kutai Timur (Kutim) melakukan sidak ke Pasar Induk Sangatta Utara.
Dalam pantauan TribunKaltim.co, Disperindag Kutim mengunjungi lapak pedagang ayam kampung, daging sapi, ayam potong, ikan, sayuran dan sembako.
Plt Kepala Disperindag Kutim, Andi Nurhadi Putra mengatakan, ketersediaan barang kebutuhan pokok masih keadaan aman.
"Dan kalaupun ada kenaikan harga masih dianggap wajar, seperti daging sapi tadi masih di harga Rp 160 ribu, perkiraan menjelang puasa bakalan naik Rp 20 ribu," ungkapnya, Jumat (1/3/2024).
Baca juga: Harga Bahan Pokok Merangkak Naik Jelang Nataru, Disperindag Kutim Siap Gelar Operasi Pasar
Untuk harga cabai merah besar, lanjutnya, mengalami kenaikan sebesar 0 ribu.
Harga cabai merah besar yang awalnya Rp 50 ribu, kini menjadi Rp 80 ribu.
Sedangkan harga bawang merah mengalami penurunan karena stok melimpah.
Sedangkan untuk stok bahan-bahan pokok di Pasar Induk Sangatta Utara dinilai aman hingga dua bulan ke depan.
"Bahkan beberapa pedagang meyakinkan sampai Hari Raya idul Fitri, stok barang aman," ucapnya.
Baca juga: Nasdem Ajukan Lima Kader, Siap Mengikuti Kontestasi Pilkada 2024 Kutim
Menurutnya, bahan pokok yang perlu diantisipasi harganya seperti beras, cabai, daging sapi dan ayam, telur, beras dan perbawangan.
Salah satu upaya yang dilakukan Disperindag Kutai Timur dengan menggelar pasar murah untuk membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhan selama bulan Ramadan.
"Kami akan terus melakukan monitoring harga sampai bulan ramadhan kepada para pedagang supaya harga tidak terlalu tinggi dan monitoring jumlah stok yang ada," pungkasnya. (*)
Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Kaltim dan Google News Tribun Kaltim untuk pembaruan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.