Berita Mahulu Terkini

SMA Negeri 1 Long Bagun di Mahulu Terendam Banjir, Siswa Terpaksa Diliburkan

SMA Negeri 1 Long Bagun di Kabupaten Mahakam Ulu terendam banjir, siswa terpaksa diliburkan.

Penulis: Kristiani Tandi Rani | Editor: Diah Anggraeni
TribunKaltim.co/Kristiani Tandi Rani
Banjir yang menggenangi SMA Negeri 1 Long Bagun. Akibat kejadian ini, siswa terpaksa diliburkan. 

TRIBUNKALTIM.CO, UJOH BILANG - Banjir kembali merendam berbagai titik di Kabupaten Mahakam Ulu (Mahulu).

Terpantau banjir merendam titik-titik yang ada di lima kecamatan. 

Beberapa akses jalan tertutup banjir, bahkan air sampai masuk ke dalam area sekolah. 

Air setinggi 50 cm menggenangi area sekolah seperti SDN 01 Ujoh Bilang, SDN 02 Ujoh Bilang, SMP Negeri 1 Long Bagun, dan SMA Negeri 1 Long Bagun. 

Baca juga: Makna Ramadhan Bagi Rosyid Ustaz dari Masjid Baitul Muttaqin Ujoh Bilang Mahulu, Gapai Kesehatan

Kepala SMA Negeri 1 Long Bagun, Juk Hajang mengatakan, hal itu sudah sering terjadi. 

"Sekolah SMA Negeri 1 Long Bagun selalu terdampak banjir, terutama siswa dan gurunya," katanya, Kamis (14/3/2024). 

Meski begitu, ia mengaku cukup terganggu dengan kejadian tersebut. 

Hal itu lantaran proses pembelajaran otomatis terganggu jika sekolah terendam banjir

"Sehingga menghambat rutinitas belajar mengajar, bahkan siswa kadang diliburkan," ujarnya pada TribunKaltim.co.

Baca juga: Tingkatkan Kinerja, Pemkab Mahulu Luncurkan Program Rapor OPD

Menurutnya, hal itu terjadi akibat kurangnya solusi dari pemerintah ketika siswa terdampak banjir

Meski tidak semua titik terkena dampak, namun beberapa siswa yang terkena dampak banjir tidak bisa untuk mengikuti proses pembelajaran. 

Maka dari itu, terkadang sekolah mengambil inisiatif untuk meliburkan siswanya saat banjir

"Kurangnya akses dan perbedaan zona pada saat banjir membuat siswa tidak mudah ke sekolah, sehingga diliburkan," tuturnya melalui sambungan WhatsApp. 

Salah satu siswa, Ina membenarkan hal tersebut. 

"Ya, kadang kalau banjir terpaksa tidak ke sekolah karena semua barang-barang kadang terendam banjir," imbuhnya. (*)

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Kaltim dan Google News Tribun Kaltim untuk pembaruan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved