Ramadhan 2024
Inilah Besaran Zakat Fitrah untuk Kota Bontang pada Ramadhan 2024, Lengkap Niat Bayar Zakat Fitrah
Inilah besaran zakat fitrah untuk Kota Bontang pada Ramadhan 2024, lengkap niat bayar zakat fitrah.
Penulis: Tribun Kaltim | Editor: Nisa Zakiyah
TRIBUNKALTIM.CO -Inilah besaran zakat fitrah untuk Kota Bontang pada Ramadhan 2024, lengkap niat bayar zakat fitrah.
Zakat fitrah berbeda dengan zakat biasa yang merupakan bentuk sedekah tahunan yang didasarkan pada kekayaan dan aset seseorang.
Sementara zakat diwajibkan bagi muslim yang memenuhi syarat sepanjang tahun, zakat fitrah secara khusus berkaitan dengan berakhirnya bulan Ramadhan dan perayaan Idul Fitri.

Untuk informasi selengkapnya, simak ulasan berikut ini.
Baca juga: Kapan Waktu Bayar Zakat Fitrah 2024? Cek Juga Niat Bayar Zakat untuk Diri Sendiri dan Orang Lain
Baca juga: Panduan Membayar Zakat Fitrah 2024, Lengkap dengan Niat dalam Tulisan Latin dan Terjemahan
Baca juga: Bagaimana Hukum Melakukan Puasa Ramadhan 2024 Jika Tak Bayar Zakat Fitrah? Ini Penjelasannya
Pengertian Zakat Fitrah
Zakat fitrah adalah sedekah yang diwajibkan bagi umat Islam yang mampu dan telah mencapai akhir bulan Ramadhan untuk diberikan kepada fakir miskin dan orang yang membutuhkan sebagai bentuk rasa syukur karena telah diciptakan sebagai manusia, serta karena telah menjalankan ibadah puasa di bulan Ramadhan dan telah mencapai hari raya Idul Fitri.
Besaran Zakat Fitrah yang Harus Dibayarkan
Zakat fitrah wajib ditunaikan bagi setiap jiwa, dengan syarat beragama Islam, hidup pada saat bulan Ramadhan, dan memiliki kelebihan rezeki atau kebutuhan pokok untuk malam dan Hari Raya Idul Fitri.
Besarannya adalah beras atau makanan pokok seberat 2,5 kg atau 3,5 liter per jiwa.
Baca juga: Kemenag Mahulu Tetapkan Besaran Zakat Fitrah Tahun Ini Rp 65 Ribu Per Jiwa
Besaran Zakat Fitrah Kota Bontang Tahun Ini
Kadar zakat fitrah 2024 untuk Kota Bontang ditetapkan berdasarkan rapat bersama antara Kemenag Bontang dan pemerintah daerah pada Kamis (7/3/2024).
Untuk zakat fitrah berupa beras ditetapkan 2,5 kg per jiwa.
Untuk zakat fitrah berupa uang dibagi menjadi tiga kategori, yakni:
• Tertinggi - Rp 72.000 per jiwa
• Menengah - Rp 66.000 per jiwa
• Terendah - Rp 60.000 per jiwa
Adapun untuk fidyah ditetapkan sebagai berikut:
• Tertinggi - Rp 15.000 per hari per jiwa
• Terendah - Rp 12.000 per hari per jiwa
Waktu Pelaksanaan Zakat Fitrah
Waktu pelaksanaan zakat fitrah adalah pada bulan Ramadan atau dimulai dari tanggal 1 Ramadan hingga sebelum Idul Fitri.
Di mana batas akhir pembayaran zakat fitrah adalah sebelum shalat Ied pada Hari Raya Idul Fitri.
Sementara untuk waktu sunah atau paling dianjurkan yaitu tepat di tanggal 1 Syawal, tepatnya di antara waktu terbenamnya sinar matahari (maghrib) hingga sebelum shalat Idul Fitri.
Baca juga: Doa Zakat Fitrah untuk Diri Sendiri serta Daftar Orang yang Boleh Menerima Zakat Fitrah 2024
Pada pagi hari sebelum berangkat shalat Idul Fitri juga merupakan waktu yang dianjurkan.
Namun waktu ini sangat sempit, sehingga umat Islam haruslah berhati-hati jika berniat membayar zakat fitrah di waktu ini.
Pembayaran zakat fitrah sendiri berbeda dengan zakat mal atau juga biasa disebut dengan zakat harta.
Di mana zakat mal bisa dibayarkan kapan saja apabila telah mencapai nishab dan haul.
Waktu pembayaran zakat fitrah setelah solat Ied hingga terbenamnya matahari dianggap makruh oleh sebagian ulama.
Apabila bayar zakat fitrah dilakukan di luar waktu yang ditetapkan, maka hukumnya tidak dianggap sebagai zakat fitrah, melainkan dianggap sebagai sedekah.
Bahkan beberapa ulama menganggap pembayaran zakat fitrah dilakukan setelah 1 Syawal termasuk kategori haram.
Golongan yang Wajib Membayar Zakat Fitrah
1. Beragam Islam Merdeka (bukan budak)
2. Mempunyai harta yang cukup untuk kebutuhan sehari-hari baik untuk dirinya sendiri maupun tanggungannya
Tidak gila
3. Lahir sebelum terbenam matahari pada hari terakhir Ramadan.
4. Apabila seorang muslim meninggal setelah terbenamnya matahari pada hari terakhir Ramadhan (29 atau 30 Ramadhan), ia masih wajib dikenai zakat fitrah. Demikian pula, jika ada anak yang lahir sebelum matahari terbenam pada akhir Ramadhan, bayi tersebut tetap dikenai zakat fitrah.
Hukum membayar zakat fitrah adalah wajib karena merupakan zakat jiwa.
Baca juga: Doa Niat Zakat Fitrah untuk Anak Laki-laki dan Perempuan
Sementara yang berhak menerima zakat fitrah dibagi dalam beberapa golongan, sebagai berikut:
1. Golongan orang fakir
2. Golongan orang miskin
3. Petugas yang ditunjuk untuk mengumpulkan zakat
4. Mualaf atau orang-orang yang baru memeluk agama Islam
5. Mereka yang akan dibebaskan dari perbudakan
6. Mereka yang tidak memiliki harta yang mencapai nisab selain harta untuk membayar utangnya
7. Mereka yang berjuang di jalan Allah.
Keutamaan Membayar Zakat Fitrah
Dikutip dari situs website Baznas Kota Yogyakarta, inilah lima keutamaan membayar zakat fitrah.
1. Menyucikan Hati dan Jiwa
Zakat fitrah merupakan wujud pengakuan atas karunia yang telah diberikan Allah SWT.
Dengan membayar zakat fitrah, kita menyadari bahwa segala sesuatu yang kita miliki berasal dari-Nya dan kita pun memohon ampun atas dosa-dosa yang telah dilakukan.
Zakat fitrah membantu kita untuk membersihkan hati dan jiwa dari kekotoran dosa dan membuat kita merasa lebih bersih dan lapang.
Baca juga: Kadar Zakat Fitrah di Kutim Naik, Tertinggi Rp50 ribu dan Terendah Rp40 Ribu
2. Menjaga Keseimbangan Sosial
Zakat fitrah juga memiliki keutamaan dalam menjaga keseimbangan sosial.
Dengan membayar zakat fitrah, kita membantu sesama yang membutuhkan untuk memenuhi kebutuhan makanan di hari raya Idul Fitri.
Hal ini membantu mengurangi kesenjangan sosial antara orang kaya dan orang miskin, sehingga tercipta suatu masyarakat yang lebih harmonis dan adil.
3. Membuka Pintu Rezeki
Membayar zakat fitrah juga dapat membuka pintu rezeki bagi kita.
Allah SWT berjanji akan memberikan balasan yang lebih baik kepada orang yang bersedekah dan menunaikan zakat.
Dalam banyak kasus, orang-orang yang bersedekah dengan tulus hati seringkali mendapat balasan yang lebih banyak dari apa yang mereka sumbangkan.
4. Membuat Kita Lebih Bersyukur
Dengan membayar zakat fitrah, kita juga menjadi lebih bersyukur atas nikmat-nikmat yang telah diberikan Allah SWT kepada kita.
Kita menyadari bahwa ada orang lain yang kurang beruntung daripada kita dan kita harus berterima kasih atas segala karunia yang telah diberikan.
5. Membuat Hidup Lebih Bermakna
Zakat fitrah membantu membuat hidup kita lebih bermakna.
Dengan memberikan sedikit dari harta yang kita miliki, kita dapat membantu mengubah hidup orang lain yang membutuhkan.
Hal ini memberikan rasa kepuasan dan kedamaian batin yang tidak ternilai harganya.
Doa Membayar Zakat Fitrah
1. Niat zakat fitrah untuk diri sendiri:
Nawaitu an ukhrija zakaatal fithri 'an nafsî fardhan lillaahi ta'alaa
Artinya: "Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk diriku sendiri, fardhu karena Allah Ta'ala."
2. Niat zakat fitrah mewakili istri:
Nawaitu an ukhrija zakatal fitri 'an zaujati fardhan lillahi ta'ala
Artinya: "Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk istriku, fardu karena Allah Ta'ala."
3. Niat zakat fitrah mewakili anak laki-laki:
Nawaitu an ukhrija zakatal fitri 'an waladi (sebutkan nama) fardhan lillahi ta'ala.
Artinya: "Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk anak laki-lakiku (sebutkan nama), fardhu karena Allah Ta'ala."
4. Niat zakat fitrah mewakili anak perempuan:
Nawaitu an ukhrija zakatal fitri 'an binti (sebutkan nama) fardhan lillahi ta'ala.
Artinya: "Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk anak perempuanku (sebutkan nama), fardhu karena Allah Ta'ala."
(*)
Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Kaltim dan Google News Tribun Kaltim untuk pembaruan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.